hai!

0 0 0
                                    

Hai!
Kenalin namaku Devi, tetapi orang-orang lebih sering memanggilku Dev.

Ini adalah diary overthinking-ku. Aku tidak tahu apa orang-orang pernah memikirkan hal yang sama. Bisa jadi mungkin ini hanya ada dalam kepalaku.

Aku akui awalnya aku menampung semuanya dalam diam di setiap malam. Namun, kali ini aku ingin menyerah. Sudah cukup lelah jika aku terus menguncinya. Jadi, izinkan aku untuk membagi segala keruwetan serta keribetan kepalaku, supaya aku tidak overtinking sendirian lagi.

O iya, diary ini tidak memiliki alur yang pasti. Tidak beraturan apalagi sistematis dengan semua perencanaan. Tidak. Diary ini dadakan kayak tahu bulat. Fresh dari kepalaku tanpa editan atau rekayasa.

Ingat ya, jangan berharap banyak. Sebab aku tidak punya cukup kesanggupan untuk memenuhi harapanmu terhadap tulisan ini. Begitupun aku yang sudah lelah berharap pada hal yang tidak pasti.

Seperti kata guruku, "jangan pernah berharap pada manusia ya, karena ujungnya pasti kecewa".

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 08 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kupikir Mungkin ...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang