Amour Perfect - JenLim [✔️]

26

Mansion Manoban

"Bagaimana ?" Irene

"Nunna benar-benar di culik" Jisoo

"Nunna ... hiks .. hiks.. mianhae nunna" Jennie

"Sudah mom, jangan menangis. Kita akan mengusahakan untuk mencari nunna" Lim

"Seharusnya aku tidak memaksamu untuk pergi ke pulau jeju, jika aku tau akan seperti ini" Jennie

"Sssttsss sudah sayang... tidak apa, kita pernah melewati semuanya bersama. Kita hanya perlu berdoa sayang" Lim memeluk jennie

"Heum.. benar jen, apa yang dikatakan oleh lim itu benar. Kita harus terus berdoa dan terus berusaha mencari nunna" Seulgi

"Chu.. bisakah aku melihat rekaman itu kembali" Lim

"Rekaman apa yang kalian maksut?" Rose

"Jadi saat kita berada di bandara, kami meminta izin untuk melihat rekaman CCTV " Wendy

"Lalu?" Joy

"Aku tidak tau bagaimana bisa terjadi seperti itu, lebih baik kalian melihat lebih dulu rekaman CCTV ini" Jisoo

Mereka semua melihat ke layar komputer milik jisoo yang memperlihatkan ahyeon masuk ke dalam toilet dan keluar dari toilet

"Lim, apa kamu mengenalnya?" Irene

"Aku tidak mengenalnya nyai" Lim

"Dan kamu jen, bagaimana ?" Irene

"Aku tidak tau, siapa dia" Jennie

"Kami juga tidak tau jen" Seulgi

"Sebaiknya kalian pulang saja, besok kita akan melanjutkan pencarian. Bagaimana ?" Lim

"Aghh... aku juga sudah mulai lelah" Wendy

"Tapi kamu tidak apa lim?" Jisoo

"Aku tidak apa, aku yakin mereka tidak akan menyakiti nunna" Lim

"Bagaimana bisa kamu sangat yakin dad?" Jennie

"Mom, lihatlah dari rekaman ini. Jika mereka berniat akan menyakiti nunna, mereka akan melakukannya dengan paksaan tapi nunna sepertinya mengikuti orang itu" Lim

"Benar juga, lim apakah kamu memiliki seorang yang menyimpan dendam kepadamu?" Seulgi

"Aku rasa tidak hyung, tetapi kenapa mereka menyerang putriku" Lim

"Apa semua ini ada hubungannya dengan kasus yang kamu tangani lim dan bukankah daddy brusch juga ada hubungannya dengan ini?" Jisoo

"Kenapa harus membawa daddy?" Lim

"Heum... asumsiku bisa jadi seperti itu" Irene

Mereka memalingkan wajah mereka ke arah irene

"Maksutnya bae?" Seulgi

"Bisa saja seseorang yang tidak terima dengan keputusan pengadilan atas jatuhnya hukuman kepada kerabat dekat mereka" Irene

"Kenapa mereka melakukan itu, seharusnya jika pelakunya adalah tersangka dari pelaku yang kita tanggap mereka tidak akan menyimpan dendam kepada kita bukan" Wendy

"Itu akan berlainan artinya jika seseorang itu adalah kerabat dekat dari korban yang telah di bunuh oleh daddy brusch" Rose

"Ta-tapi... nunna tidak tau apapun" Jennie

"Memang benar nunna tidak tau apapun tetapi mereka akan beramsumsi jika nunna tau semuanya" Joy

"Kol" Kompak mereka