32

598 32 1
                                    

Pagi ini Haikal sedang bersantai sambil meminum kopi buatannya di teras.

" Wadidaw gesss ternyata ngopi pagi-pagi enak juga ". Ujar nya sambil menyesap sebatang rokok.

" Udah cocok banget gue jadi bapak-bapak ".

" Ya iyalah setan! Masa lo jadi ibu-ibu ".

" Tau nih gue suara nya sape. Pasti roh gak jelas ".

" Pala lo gue bedil mau? ". Ujar Naren

" Kan, apa gue kata. Ngapain lo? Mau ngopi? ".

" Kagak, gue mau nagih ".

" Buset! Cosplay penagih utang lo? ".

" Iye! Dan lo ada utang sama gue 50 ribu ".

" Ya allah Ren, sabar atuh iye-iye gue ganti ". Ujar Haikal sambil merogoh saku celananya dan mengeluarkan uang 100 ribu.

" Gak ada kembalian nya ".

" Ambil aje ambil ".

" Tumben lo!? ".

" Gak usah terkejut gitu lah bang. Gue kalau utang pasti bayar 2x lipat ". Sombong Haikal.

" Sombong bokong nya bolong ".

" Bukan sombong gue, tapi pamer ".

" Hah? Pamer? Papa mertua dong ".

" Bodoh lo Narendra. Btw papa mertua nih ".

" Kenapa papa mertua? ".

" Menurut lo gue cocok gak sama Mora? ".

" Cocok aja sih kan beda gender, kalau lo sama Yeonjun mah bahaya ".

" Gue juga tau babi!  Maksud gue, Mora jadi pacar gue cocok gak? ".

" Lah emang Mora pacar lo? Bukannya Somi ya pacar lo? ".

" Kagak itu mah masa lalu, pait! ".

" Sok-sokan lo, dulu aja bucin ama tuh bule abal-abal ".

" Ya gimana ya nder, kalau doi selingkuh ya gue bales selingkuh ".

" Kelazzz! Mantap bang Haikal ".

" Jadi gimana ege!? ".

" Ya cocok sih, emang lo mau nikahin tuh cewek ".

" Iye sih, niat nya pas habis lulus sekolah ".

" Heh babi hutan! Gaya banget lo! Kaya aja gak segala nikahin anak orang mau dikasih makan batu!? ".

" Lah gue kaya dong! Lo gak liat dompet gue tebel ".

" Itu mah harta ayah sama bunda, bukan harta lo. Najis banget nikahin anak orang pakek harta orang tua, gak kelas bro ".

" Bener juga lo. Jadi gue harus kerja apa? ".

" Emang ada yang mau nerima orang yang ijazah nya SMA doang? Ada sih, tapi jadi penjaga toko mau lo? ".

" Kagak lah! Cita-cita gue jadi pengusaha sukses dan konglomerat urutan ke 1 seluruh dunia ".

" Tinggi amat bang. Lo kuliah dulu lah bego! Kerja terus kalau udah kaya baru nikah ".

" Kalau gak kaya-kaya gimana? ".

" Ya lo bujang se umur hidup! ".

" Setan banget lo! ".

" Udeh ye, gue mau keluar by! ".
______________________________________

Malam ini adalah malam minggu, dan Haikal mempunyai jadwal kencan dengan Mora. Cocwitttt kan uwu

" Udah ganteng gak ya? Halah! Haikal mah selalu ganteng atuh! ". Ujar nya sambil menata rambutnya kembali.

" Kak ". Haikal menoleh mendengar suara Mora.

" Cantik ". Ujar Haikal yang terpana dengan paras cantik yang dimiliki Mora.

" Gombal banget. Jadi gak nih? ".

" Jadi atuh! Sok naik neng ". Ujar Haikal yang sedikit memiringkan motornya, karena ia sadar Mora tidak sampai untuk menaiki motornya.

" Udah, ayo berangkat kak ".

" Maaf ya Mor, gue gak bawa mobil tapi bawa motor ".

" Ilfeel banget gue denger begituan! Emang gue mewajibkan kalau jemput gue harus pakek mobil!? Yang penting kan sampai di tempat nya! ".

" B-bener sih! Lo jangan ngegas dong! ". Ujar Haikal

" Ya situ ngeselin! Kayak cowok mokondo modal flexing doang! ". Ujar Mora

" Heh! Kurang ajar nyamain gue sama mokondo, tapi keren gak motor gue Mor ".

" Keren, gue suka anak motor ".

" Cakep! Btw gue ketua geng nih ".

" Geng apa? ". Tanya Mora

" Ya geng motor lah! ".

Sontak saja Mora tertawa mendengar pernyataan Haikal. " HAHAHAHA MOTOR MAINAN MAKSUD LO KAK?? ". Ucap Mora

" Gue serius babi! ". Ujar Haikal dengan wajah datar, yang membuat Mora terdiam seketika.

" O-oh keren dong kalau gitu ".

" Makin cinta kan lo sama gue ".

" Gak juga tuh. Percuma punya cowok geng motor terus keren tapi gak punya waktu. Mending cari yang lain! ". Ucap Mora

" Weh! Awas lo sampe nyari yang lain. Gue gak gitu Mor, 24/7 jam gue akan selalu ada sama lo ".

" Gak kak, yang bener tuh 24/7 jam sama ibu. Bukan sama gue, duluin bunda lo kak ".

" Mor, ayo nikah sekarang ". Ucap Haikal yang menghentikan motornya dipinggir jalan.

" Disini!? Ogah!!! ".

" Lah lo mau nikah sama gue? ".

" Hilih! Jodoh gak ada yang tau! Bisa aja gue nikah sama kak Naren ".

" Gue obrak abrik dekor nikahan lo ".

" Stress! Udah ayo jalan! Kata papa jangan pulang kemaleman ".

" Siap nyai! ".

Haikal menghabiskan waktu dengan Mora di sebuah Cafe yang bernuansa alam dan mengajak Mora untuk berkeliling kota Bandung.

" Makasih ya kak udah ngajak jalan. Seru kok! ".

" Tentu aja seru jalan sama gue! ".

" Jangan ngebut-ngebut bawa motor nya. Langsung pulang! ".

" Siap sayang ". Ucap Haikal menancap gas motor nya sebelum mendengar ocehan Mora.

Haikal menuruti perkataan Mora, dia pulang jam 10 malam ini. Tentu saja orang dirumah terkejut karna saat malam Minggu Haikal bahkan pulang dini hari.

" Loh, kok udah pulang? Yang lain aja masih belum pulang ". Tanya bundanya.

" Haikal kan anak penurut bun gak kayak lain. Main gak inget waktu ".

" Gue gak tuh, seharian dirumah ". Ujar Nala

" Lo kan nolep ".

Nala sudah bersiap meloncat dari lantai 2 untuk menerkam Haikal.

" Stop! Jangan bertengkar. Oh ya kal dimeja makan ada ayam bakar kalau kamu mau makan aja ".

" WOYA JELAS BUN MAU ". Tanpa melepas jaketnya Haikal berlari menuju ruang makan.

Kembar || 00L Dream [ REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang