Chapter 22 - Mengaku Pacar Icha

7 2 7
                                    

Sepulang dari mesjid Bayu jadi gelisah sendiri di kamarnya. Bu Ranti yang kebetulan melintas di depan pintu kamar jadi keheranan melihat gelagat putra semata wayangnya itu.

"Bay, kamu belum tidur?"

Cowok kaus putih yang sedang melamun jadi kaget saat mendengar suara dari arah pintu kamar.

Bu Ranti sedang menatapnya heran. Dia geleng-geleng melihat Bayu tidak menjawab. Bergegas ia berjalan memasuki kamar.

"Kamu lagi ngapain planga-plongo di sini? Kalo kesambet gimana?" Bu Ranti bicara sambil menaruh bokongnya ke sofa kosong di sisi Bayu.

"Masih sore, Ma. Masa jam segini tidur? Lagian inikan malam Minggu." Bayu menjawab acuh tak acuh.

Bu Ranti menarik nafas dalam-dalam. "Terus kenapa kamu masih di rumah? Nggak ke rumah Icha?"

Bayu kaget mendengar mamanya ngomong begitu. Dia menoleh langsung.

Bu Ranti tersenyum tipis. Dia lantas mendekat. Matanya menatap dalam-dalam ke wajah ganteng putranya.

"Mama dengar, kamu sama Icha tadi ribut, ya? Ada masalah apa sih? Maaf nih kalo Mama kepo!"

Bayu tercengang.

Bu Ranti melanjutkan, "Mama tuh seneng banget kalo Bayu sama Icha deket. Mama juga nggak larang kalo Bayu mau deket sama Icha, asal jangan berlebihan aja!"

Bayu terdiam. Wajahnya dipalingkan ke semua arah. Belum ada yang berubah. Salah satunya harapan Mama terhadap Icha.

Tapi, sekarang Bayu sedang kebingungan. Icha marah padanya. Dia bingung mesti gimana. Apa ke rumah Icha sekarang dan menjelaskan semuanya? Tapi bagaimana kalau Icha tidak mau menemuinya?Pokoknya dia pusing.

Tring!

Di tengah perasaan Bayu yang sedang berkecamuk itu, juga Bu Ranti yang sedang bujuk Bayu untuk pergi menemui Icha, tiba-tiba ponsel yang tergeletak di atas meja berbunyi tanda pesan masuk.

Mata Bu Ranti menoleh cepat ke arah benda pipih yang masih tergeletak di meja.
Bayu buru-buru menyambar ponselnya. Bu Ranti mendelik heran.

"Bay, di mana lu?"

Rupanya Miko yang mengirim pesan, Bayu menarik nafas dalam-dalam. Kirain Icha! Sambil kesal, diabaikan pesan dari Miko oleh Bayu.

Sedang Bu Ranti masih menyimak. Ada banyak yang pingin dia omongin ke Bayu, semuanya tentang Icha. Tapi dia ragu-ragu. Wajah Bayu kelihatan murung begitu dari tadi. Bu Ranti takut Bayu akan marah kalo dia terus mendesaknya.

Tring!

Miko mengirim pesan lagi.
Bayu geleng-geleng kesal. Ia segera melihat pesan yang masuk.

"Bay, ada Icha di kedai bakso si Fitri!"

Hah, Icha?

Bu Ranti keheranan lihat Bayu yang sedang tercengang menatap layar ponselnya.

"Ma, Bayu pamit dulu!"

Bu Ranti kaget. "Loh mau kemana?" katanya sambil bangkit menyusul Bayu.

"Ke rumah Fitri!" Bayu langsung pergi usai menyambar jaketnya.

Bu Ranti tercengang. "Loh kok malah mau ke rumah si Fitri, bukan ke rumahnya Icha? Bayu gimana sih?" gerutunya heran. Buru-buru dia mengejar Bayu.

Di teras rumah terlihat Bayu yang sudah menaiki motornya. Bu Ranti menjerit.

"Bayu!"

"Mama nggak setuju kalo kamu pacaran sama Fitri!"

"Bayu!"

MELTING ME SOFTLY (series)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang