Kian POV
Aku masuk ke dalam dan mencari mereka berdua ketika ku melihat Selena yg Ingin di cium oleh Taylor. Rahangku mengeras, Aku pun mengepalkan tanganku dan berjalan ke arah mereka, dan melayangkan tanganku ke wajah Taylor. Dan menarik tangan Selena dan pergi dari sana.
"Ayo,pergi dari sini!"Kataku sambil menarik tangannya.Selena POV
Aku membuka mata dan melihat laki laki itu Terjatuh di lantai. Dan merasakan tanganku di tarik seseorang. Untung aja Kian datang tepat waktu,Ku pikir laki-laki itu di pukul sama Kian.
Dan melihat Jc yg sedang memegang dua gelas minuman dan memberikan tatapan 'What's wrong?'
"Ayo,Pergi!!"Katanya dengan emosi. Jc pun langsung mengikutinya dan tanganku masih di genggam tangannya dengan sangat keras.
"A-A-aduh, Sakit Kian"Kataku kesakitan, ia pun melepaskan genggamannya.
Kian POV
"A-a-aduh, sakit Kian"Katanya kesakitan, "maaf maaf"kataku sambil melepaskan genggamanku.
"Kau tunggu disini dengan Jc!"Kataku yg emosi.
Ia pun mengangguk dan aku meninggalkan nya dgn Jc.
Aku mencari Taylor itu kemana-mana. Dan menemukannya di dapur dengan seorang perempuan.
"Hey,taylor!!"
"Ada apa?"Katanya dengan santai.
Aku pun mengangkat kerah bujunya.
"Jangan pernah ganggu Adik ku!!!!"
"Tenang tenang bro"
Akupun melayangkan tanganku ke dia, Ia membalasku.
Cam,nash,shawn,Jack J memisahkan kami.
"Lepaskan aku!!"
Merekapun melepaskanku.
"Ingat, taylor jangan Ganggu adikku lagi!!!!!"kataku sambil menunjuknya dan berjalan pergi.
Selena POV
"Tunggu di sini!"katanya
Ia pun hilang di antara orang orang.
"Hey,Jc ia ingin kemana?"kataku heran.
"Entah, aku tak tau"katanya sambil mengangkat tangannya.dan minum minumannya.
"Sebaiknya kita pergi ke mobil"
Aku pun mengangguk dan mengikutinya.
Tak lama kemudian Kian keluar dari rumah itu. Dengan wajah yg agak memar.
"Apa kau tak apa apa?"kataku kawatir.
"Aku tak apa apa"Katanya sambil masuk mobil.
Kami pun pulang ke rumah
**********
Kami sampai pukul 11.00PM
Aku pun langsung turun dan berlari ke arah pintu, membuka dan langsung ke kamarku.
Aku berbaring di tempat tidur.
Dan tak lama kemudian ada yg mengetuk pintuku."Selena,Apa kau belum tidur?"katanya sambil mengetuk pintukku.
"Iya masuk aja"
"Ada apa Kian?"kataku yg berbaring di tempat tidur.
Ia pun duduk di pinggiran tempat tidur.
"Maaf kan tentang tadi ya.."
"Tak apa,BTW Memang siapa dia?!Berani beraninya berkata seperti itu!"Kataku kesal.