Alya Safa Nabila (20) adalah mahasiswa semester 4 Prodi Sastra Indonesia di Universitas Indonesia Merdeka (UIM). Dia adalah mahasiswa yang terkenal manja, kekanakan, namun baik hati. Sehingga disayang oleh teman-temannya.
Terkait kisah asmara, dia memang sudah menjalin beberapa kali dan akhirnya diputuskan dengan alasan yang kurang jelas dan kekanakan juga. Yah, kalian yang sudah 25 tahun ke atas pasti maklumlah. Namanya juga cinta-cintaan.
Akibatnya, kini Safa tidak mau menjalin hubungan dengan siapapun. Hingga mengatakan hal yang kejam untuk dirinya. "Nanti kalau tua tinggal di panti jompo."
Namun, perasaan itu goyah ketika seorang dosen muda Aswindra (26) mengajar salah satu mata kuliah di kelasnya. Wajahnya yang tampan, pembawaannya yang ramah, membuat Safa sedikit baper. Namun, dia sangat menyangkal perasaan itu.
Fatimah Raihana Syifa (20), sahabat Safa yang biasa dipanggil Syifa selalu meyakinkan sahabatnya untuk menerima anugerah yang diberikan Allah itu. Namun, lagi-lagi Safa tidak terima dikatakan dirinya telah jatuh cinta.
Bagaimana perasaan Indra? Apa kedekatan mereka sebatas dosen-mahasiswa atau adakah maksud lain?
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketika Cinta Mekar Kembali
Teen FictionBahkan jomlo dari orok pun tahu rasa sakit karena kandasnya hubungan. Apalagi Safa yang sering sakit hati layaknya flu, musiman. Cerita ini adalah cerita yang dikemas ringan. Menceritakan kehidupan mahasiswa yang membosankan karena tokohnya termasuk...