IDT - 90.

777 88 11
                                    

... 🖊

Sejak semalam setelah kembali menemui tuan Gong, Alex tidak kembali ke penginapan karena dia harus melaporkan semuanya pada Xander mengenai hal yang terjadi pasca kebakaran di Rumah Gadis tersebut.

Siang hari Alex baru menemui Xander di dalam ruang perawatan yang sejak semalam batal dia kunjungi karena saat dia ingin masuk sebuah suara desahan terdengar jelas dibalik pintu ruangan perawatan Xander.
Sehingga akhirnya dia memutuskan untuk menunggu di kursi ruang tunggu hingga dia tertidur.

Tok tok tok,,,

"Masuk" Shannon mempersilahkan seseorang yang tengah mengetuk pintu tersebut.

"Hyung,,," Alex masuk dan menyapa Xander yang sudah bisa duduk setelah perutnya terluka karena kejadian kemarin.

"Apakah semuanya baik-baik saja lex??" tanya Xander

"Baik hyung, semalam aku bersama tuan Min dan tuan Danielle menemui tuan Gong.
Dan kata tuan Gong tidak akan ada urusan apapun dengan kepolisian atas kasus Rumah Gadis tersebut hyung" jawab Alex

"Hyung terimakasih dan maafkan aku karena masalah ini hyung harus terluka seperti itu" lanjut Alex

"Aku melakukannya demi istriku lex, jadi tenanglah aku baik-baik saja" jawab Xander sambil memandang kearah sang istri.

"Kembalilah ke penginapan, kekasihmu pasti mengkhawatirkan mu lex" ucap Shannon

"Aku akan kembali setelah dokter memeriksaku selesai  jam makan siang nanti.
Jadi kembalilah lebih dulu, katakan bahwa aku baik-baik saja tidak ada yang perlu dikhawatirkan" ucap Xander lalu meminta sang istri naik ke ranjangnya.

Shannon melakukan apa yang diminta sang suami padanya, dan kini dia memasukkan dirinya kedalam selimut sambil memeluk sang suami.

"I love you baby" Xander mencium bibir sang istri dimana Alex masih berada di tengah-tengah mereka.

"Jika kau membuat Kara menangis sama halnya kau membuat istriku sedih, jadi pastikan hanya kebahagiaan yang akan kau berikan untuk saudara kembar istriku lex" pesan Xander pada saudara satu plasenta nya itu sambil terus bercumbu bersama sang istri.

"Kau tau bukan aku begitu mencintai dan memuja istriku, jadi tidak akan aku biarkan penyebab tangis istriku bisa hidup dengan tenang" lanjut Xander kembali menikmati manisnya bibir sang istri

"Daddy,,, I love you" jawab Shannon sambil menarik selimut dan membuat keduanya kini berada didalam selimut karena tangan Xander mulai meremas si montok yang berarti sebentar lagi bibir tebal itu akan segera berpindah menyasar si montok yang ujung p*tingnya mulai mengeras itu.

"Aku pulang hyung,, aku janji akan membahagiakan Kara nuna" Alex segera keluar dari ruangan tersebut karena pasangan itu sepertinya sudah mulai beraksi dan melupakan keberadaannya.

"Daddy,,, geli,,,"

"Daddy ingin  ini sayang,,," pinta Xander sambil meremas dada sang sang istri.

"Kemarin daddy digoda gadis-gadis seksi tidak?? Harus jujur tidak boleh bohong sama mommy" tanya Shannon sambil memainkan jari-jarinya di bagian dada sang suami.

"Boleh jujur mom???" tanya Xander memastikan pernyataan sang istri yang melarangnya berbohong.

Shannon membuka selimut dan duduk di hadapan sang suami.

"Kenapa bangun sayang,,,, daddy belum selesai bermain"

"Cerita dulu dad,,,"

Xander mulai bercerita apa yang terjadi kemarin di Rumah Gadis yang dia datangi. Meskipun baru sedikit cerita yang disampaikan tapi Shannon sudah memasang wajah kesalnya.

IDENTIK (TAEKOOK) (GS) (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang