-Aisyi Dzilhaqia Adyastha-
Perceraiannya di usia muda mengubah perspektif Aisyi tentang arti bahagia. Kenyataan membuka matanya bahwa hidup tak seindah jalan cerita dongeng. Pernikahan tak hanya sebentuk bahagia seperti yang selalu dilihatnya dari kemesraan kedua orangtuanya.
Ia terluka. Menolak untuk kembali mengenal cinta.
Tapi Aisyi tak kuasa menepis saat Sang Penguasa Cinta kembali mennitipkan rasa itu di dalam hatinya. Bermula dari rasa prihatin terhadap seorang pria lumpuh yang ditemuinya di rumah sakit, lalu takdir terjalin begitu mudah mengikat mereka dalam pernikahan. Menghadirkan kembali rasa kasih sayang dan takut kehilangan.
-Rafee Karl William-
Tampan, kaya raya, licik dan pemaksa. Paket lengkap pujaan wanita tapi tak semua orang tahu bahwa hidupnya penuh luka. Masa lalu memaksanya menjadi kuat dan tak terkalahkan. Kenangan buruk membuat mata hatinya tertutup untuk melihat kebaikan. Tapi orang-orang yang peduli padanya tetap bersyukur, setidaknya ada satu hal yang membuat pria itu 'tampak' seperti manusia.
Satu hal itu adalah Aisyi Adyastha, wanita yang sudah ia klaim sebagai miliknya sejak lama.
Tapi sepertinya takdir memang ingin bermain-main. Tak semudah itu Dia memberikan Aisyi pada Rafee. Pria itu dipaksa untuk tunduk, berdarah-darah, sengsara, hingga menghiba sebelum dihadiahkan bidadari yang diinginkannya.
Rafee berada di posisinya saat ini setelah sukses meniti neraka. Apakah dia juga harus melalui hal mengerikan sekali lagi untuk mendapatkan sesuatu yang seharusnya memang menjadi miliknya?
Ketidakadilan macam apa ini?
"Rencana Allah untuk manusia itu serupa kotak pandora, lalu Dia membuka satu persatu 'rahasia' itu tepat pada saatnya"—Hiya Aisyi.
BACA CERITANYA DI KBM APP YAA...
Username : Neliyuss
KAMU SEDANG MEMBACA
Assalamualaikum Almeera (SELESAI)
SpiritualBagi Aldrich Adyastha yang memiliki segalanya, memenangkan pertaruhan dengan ketiga sahabatnya untuk mendapatkan seorang Azkayra Almeera tentu bukanlah perkara sulit. Cukup petik jari, sudah dipastikan gadis itu bertekuk lutut di bawah kakinya. Seti...