Jangan lupa follow dan vote nya ya❤
.
.
.
.
.
.
.Kini mata Vano tertuju pada seorang pria dan wanita yang wajah nya sedikit lebih tua dari pada daddy dan mommy nya, yap benar vano sedang menatap Felix dan viona karna vano masih belum kenal kepada pasangan itu, Felix dan viona yang merasa kalau vano sedang menatap mereka lantas menatap balik sambil tersenyum ke arah Vano.
"Baby perkenalkan nama papi adalah Felix Vernandra, papi abang nya daddy Alex, panggil papi ya" ucap Felix sambil tersenyum dan itu adalah hal yang sangat jarang di keluar kan oleh Felix karna Felix lebih sering menunjukkan wajah datar nya dan sering mengeluarkan aura pembunuhan.
"Dan baby ini adalah istri papi namanya Viona Vernandra" ucap Felix memperkenalkan istri tercinta nya pada Vano.
"Halo baby panggil mami ya" ucap Viona sambil tersenyum manis ke arah Vano.
"Halo papi, halo mami" ucap Vano sambil melambaikan tangan nya dan tersenyum manis semanis karamel.
Felix dan Viona yang mendengar suara Vano pun tersenyum karna suara Vano sangat lembut tidak seperti suara anak mereka, yang suara nya datar dan jarang di keluarkan, sebenarnya hanya anak sulung mereka dan Reygan saja yang suara nya datar dan jarang di keluarkan kalau leo termasuk sering mengeluarkan suara nya tapi kadang-kadang leo akan diam kalau ia kesal dan wajah nya akan seperti abang-abang nya yaitu datar dan bersifat dingin.
Mata Vano pun kembali liar dan kini ia sedang menatap dua orang pemuda yang juga sedang menatap nya, levan yang melihat cucu bungsu nya itu sedang menatap Reygan dan leo pun angkat bicara, "perkenalkan diri kalian" ucap levan kepada Reygan dan leo.
"Hai baby, perkenalkan nama abang leo abang anak bungsu dari papi Felix dan mami Viona, panggil papi ok baby" ucap leo dengan bersemangat, Vano yang melihat kecerian leo pun menjadi ikut bersemangat, "ok abang" ucap Vano dengan semangat nya.
Vano pun menatap Reygan yang sedang duduk di sebelah leo, leo yang menyadari kalau Vano sedang menatap abang nya pun langsung menyenggol siku abang nya sebagai kode untuk berkenalan dengan adik kesayangan nya.
Reygan yang merasa kalau siku nya di senggol pun lantas menoleh ke arah samping tempat duduk adik nya, "apa" ucap Reygan dingin dan singkat, "perkenalkan diri mu pada baby" ucap leo dingin, Reygan pun menatap Vano "Reygan panggil abang ngerti!" ucap Reygan singkat padat dan jelas.
Vano yang merasa kalau Reygan sama seperti abang abang nya pun langsung lemas karna Reygan, Arga, Raka, Bryan, dan Nathan memiliki sifat yang sama yaitu dingin dan irit bicara tidak seperti leo yang memiliki sifat ramah dan ceria tapi kalau ia lagi mood saja.
"Hmm" Vano hanya membalas kalimat Reygan dengan deheman doang dan perlakuan Vano itu membuat Reygan menjadi emosi, "balas perkataan ku" ucap Reygan sambil mengepalkan tangan nya, Vano yang merasa kalau ia sedang berbuat kesalahan langsung minta maaf, "maaf abang" ucap Vano, "sok banget sih, kenapa gue punya abang kayak batu semua ya tuhan" ucap Vano dalam hati.
Setelah meminta maaf Vano pun kembali duduk di samping atau lebih tepat nya di tengah tengah daddy dan mommy nya yaitu alex dan megan dan kini Vano tidak merasa canggung lagi karna ia sudah berkenalan dengan anggota keluarga nya yang lain, dan kini Vano merasa bosan karena keluarga nya sedang membahas tentang perusahaan dan itu membuat Vano menjadi bosan,vano pun menusuk pelan lengan mommy nya yaitu megan.
Megan yang terasa kalau lengan nya di tusuk pun segera menoleh ke samping dan ia sudah melihat putra bungsu nya yang sedang memberi kode, "kenapa sayang" ucap megan pada Vano dan itu membuat pembicaraan tadi menjadi terhenti dan semua anggota keluarga pada menatap Vano.

KAMU SEDANG MEMBACA
VANO S1 (✔️)
Teen FictionSeorang remaja yang ikut balapan malah bertemu dengan keluarga kandung nya yang memiliki sifat posesif dan protektif terhadap diri nya. Kepo? Yuk baca(◍•ᴗ•◍) Jangan lupa follow dan vote nya ya ❤️ Start: 28-juni-2024 Finish: 10-maret-2025 Happ...