TAKE MY HANDS [ WOOSAN ]

DI BUTAKAN

Di saat Diearga yang tengah menyampaikan hal tersebut, Winata pun duduk di bangku sebelah kanan dari Diearga

Winata bersender di bahu Diearga dengan nyaman, lalu ia pun sedikit terlelap dengan suasana yang memenangkan itu

Selang beberapa lama, rasa kantuk pun mulai menghampiri Winata, dan akhirnya Winata pun tertidur di dalam dekapan Diearga

"Aku akan membawa mu ke dalam, karna di sini sangat bahaya sebab nyamuk nya sangat banyak", Diearga sih udah pake losion tubuh anti nyamuk tapi tidak tau apakah winata juga memakai nya atau tidak

Maka dari itu pun Winata di alihkan oleh Diearga ke dalam kamar dan menyelimuti nya

"Umhh ga..."

"Iya...why, kamu ada perlu apa" ucap Diearga yang telah duduk di samping Winata

"Give me a....some thing" ucap Winata sayup²

"Win...Lo gak lagi mabuk kan?" Ucap Diearga yang menyadari bahwa Winata tidak pernah minum alkohol karna baginya alkohol adalah hal yng paling menjijikan

"Gak...aku gak mabuk" ucap nya saraya memegang tangan Diearga

Winata yng sudah lelah itu pun sekarang tinggal dan berbaring di kamar ia dan Diearga

Kenapa mereka tidur berdua?, Karna sebenarnya Diearga tidak mau malaikat kecil nya itu menyendiri tanpa pantauan dirinya

* Skip ke esokan harinya *

" Hoamm...ini jam berapa" ucap Winata yang terbangun dengan mata sayup2

" Umhhh kamu udah. Bangun sayang" ucap Diearga

" Hah?!" Ucap Winata kaget dengan perkataan Diearga barusan

"Ehhh maaf²" ucap Diearga yang langsung tersadar dari lamunannya

"Ee...eee Iyah gak papa ga" ucap Winata gugup dengan perihal tersebut

"Kamu mau makan apa, biar aku pesenin sama pelayanan di bawah" Ucap Diearga

" Emmm ini masih sangat pagi, aku belum terlalu lapar jadi mungkin nanti saja pas udah agak siangan" ucap Winata

" Hmmm okeh kalo gitu, aku mau mandi dulu" Ucap Diearga saraya beranjak dari tempat tidur dengan tidak memakai busana alias bugil

"DIEARGA!!!!" Ucap Winata yang Shok dan reflek menutup matanya

Langkah Diearga pun terhenti, dia pun menghampiri Winata yang masih berada di kasur

"Why?...." Ucap Diearga berbicara dengan keadaan yang tidak memakai busana

"Kamu tau kan aku kemarin kenapa, kenapa kamu tidur gak pakai bajuuuu!" Ucap Winata yang masih menutupi mata nya

"upsi, maafkan aku karna lancang, tapi sebenarnya malam tadi aku sudah mencoba sedikit bagian dari tubuh mu" ucap Diearga saraya (smirk)

"Apa!!!, why??....knp kamu gak bilang dari awal ga, kenapa pas aku tidur dan gak sadarkan diri kamu malah melakukan itu" ucap Winata yang agak sedikit meluapkan emosi nya

"Aku hanya tidak ingin membuat nafsumu meluap ketika kamu sadar, jadi aku melakukan secara diam²" ucap Diearga saraya mengusap rambut Winata yang sedang dalam keadaan obrak abrik ituu

"Hiks.... Diearga jahattt!!" Ucap Winata yang sekarang tengah menangis karna perlakukan Diearga

Cupp...

Sebuah kecupan pun mendarat di atas bibir indah nya Winata dengan sekejap

Diearga yang melepaskan ciuman tersebut, kini melumat bibir Winata dengan penuh gairah