***
Pagi itu mereka bangun sudah ada makanan di meja hasil masakan Taeyong, Doyoung dan Renjun. Para suaminya juga sudah ada disana tak terkecuali Minjae, Jaehee, Riku dan Yushi, disusul Mark dan haechan lalu Jaemin dan Jeno. Namun.."Ryo kamu kenapa sayang ? Kok lesu ?" Tanya Renjun.
"Heumm,, bundaaa". Rengek Ryo sambil memeluk Renjun.
"Eh,, kenapa ? Sion ini tunanganmu kenapa ?" Tanya Renjun lagi.
"Ga tau bun, jam 4 tadi udah bangun katanya perutnya sakit padahal semalem ga ada yang salah dari makanannya dan sempet muntah tadi". Jelas Sion.
"Mending Lo periksa deh Lin". Sahut Jaehyun.
"Sini Ryo, ikut ayah dulu". Guanlin mengajak Ryo ke kamarnya juga Sion mengikuti dari belakang.
Sampai di kamar Ryo mereka diintrogasi.
"Apa bener kamu udah lakuin itu ?" Tanya Guanlin pada Ryo.
Tak ada jawaban lain hanya mengangguk yang Ryo lakukan sementara Sion bingung.
"Hadeh kalian ini. Kalian masih sekolah loh kok bisa-bisanya main begituan". Guanlin sedikit kecewa.
"Maaf ayah". Mereka berdua menunduk.
"Tiduran sini ayah periksa". Kata Guanlin dan Ryo menurut.
Beberapa bagian tubuhnya di periksa. Guanlin adalah dokter umum tapi juga dokter utama di rumah sakit Jaehyun. Guanlin menguasai semua bidang kedokteran bahkan sampai kandungan.
"Ayah ga tau respon bunda nanti gimana Ryo". Beralih Ryo duduk ketika Guanlin mengatakannya.
"Memangnya apa yang terjadi ayah ? Apa benar yang semalam itu.." Ryo menghentikannya.
"Iya, benih Sion tumbuh dalam dirimu. Jadi kalian lanjut atau.." Guanlin sengaja memancing mereka.
"Ngga, ini anakku ayah, aku mau dia, Sion kamu juga kan ? Kamu juga mau dia kan ?" Ryo panik seketika.
Sion mendekat lalu duduk disamping Ryo yang begitu khawatir.
"Aku sudah janji sayang, dan cincin ini langkah awal kita, anak ini milik kita, kalau aku sendiri ingin dia tetap hidup bersama kita, sekarang tergantung kamu". Sion mengusap perut datar Ryo.
"Ayah dengar kan ? Maaf kalau ayah marah". Ryo menunduk.
"Marah ? Seorang Lai Guanlin marah ? Biar bunda yang tangani". Mendadak Renjun datang.
"Bunda dengar semua ?" Ryo semakin takut.
"Iya, bunda denger semua, kamu semalam juga mengatakannya kan ? Yaudah itu anak kalian rawat baik-baik, bunda akan bicara pada Jaehyun dan Taeyong". Kata Renjun.
"Dan kau Alin, sekali kau marahi anakku gausah pulang sekalian". Renjun yang marah itu terlihat seram di mata Guanlin.
"Eh ? Engga sayang, jangan marah dong aku cuma kaget". Elak Guanlin.
"Awas kalau kamu marahin dia. Aku yang akan jadi bentengnya sekarang". Kata Renjun.
Bisa apa si Guanlin kalau Renjun marah ? Diam haha.
"Sion, makasih ya udah jaga Ryo selama ini. Dan kalau bunda mutusin kalian nikah dalam waktu dekat kalian sanggup ?" Tanya Renjun.
"Demi nama baik bunda dan ayah Sion sanggup". Balasnya.
"Baiklah, jaga lagi putraku ya". Pinta Renjun dan Sion mengangguk.
"Huaa bundaa.. huwekk". Ryo kembali mual.
KAMU SEDANG MEMBACA
30 Days || OH SION (☑️)
ContoOh Sion. Ralat ! Jung Sion adalah anak terakhir di keluarga Jung. Tapi,, "Bang, Kak, Sion salah apa ? bukan cuma temen sekolah tapi Abang sama kakak bully Sion juga. Sion harus apa biar Abang sama kakak sayang pada Sion ?" -Sion "Pergi!" -Kakak kedu...