"Oyy! Kusogaki, bagaimana disana?" tanya seseorang diseberang telepon.
"Tidak ada yang istimewa. Tapi Ryu oba-san...." jawab (y/n).
"Nenek sudah tahu dari penglihatan nenek, anak dari Ryu memiliki kunci untuk mengalahkan makhluk itu. Apakah kau sudah bertemu dengannya?" tanya orang diseberang telfon yang tidak lain adalah nenek (y/n).
"Sudah," ujar (y/n).
"Baiklah. Aku tahu kau bisa melakukannya. Aku serahkan padamu." ujar sang nenek yang mengetahui apa yang sedang dipikirkan cucunya itu.
"Wakarimashita (Aku mengerti)" jawab (y/n) lalu memutuskan sambungan telepon.
~~*~~
Sepulang sekolah, Hyunwoo terlihat terburu-buru pergi.
"Apa kau tidak ikut?" tanya Ha-ri.
"Sepupuku berkunjung. Aku harus menemuinya. Dah... Sampai besok ya..." balas Hyunwoo sambil pergi.
"Apa yang kau lakukan di hari anak nanti?" tanya Ha-ri pada Ga-eun dan (y/n) yang baru saja hendak keluar kelas.
"Aku tidak punya rencana. Kalian?" Tanya balik Ga-eun.
"Aku disini seorang diri. Dan aku hanya punya nenek di Jepang." Jawab (y/n).
"Orangtuamu?" tanya Ga-eun.
"Sudah meninggal," jawab (y/n) dengan santainya.
"Ah... Kami juga tidak punya rencana." Ucap Ha-ri mengalihkan pembicaraan, merasa tidak enak. "Tapi semua itu mungkin lebih baik. Oh, iya. Apa kau tahu? Setiap tahun ada anak yang menghilang di gedung kami. Dan itu tepat sebelum hari anak."
"Hm?" Ga-eun dan (y/n) merespon ucapan Ha-ri.
"beberapa tahun lalu, ada wanita yang jatuh dari lantai 13 sebelum hari anak. Dan sejak itu, katanya dia selalu mengambil anak dari tempat tidur mereka di malam hari." Jelas Ha-ri.
"Benarkah?" tanya Ga-eun.
"Iya. Itu aneh kan?" respon Ha-ri
"Memang aneh. Tapi jika makhluk yang melakukan itu, bukankah Shinbi akan mengetahuinya?" tanya Ga-eun kebingungan.
"Iya. Kau benar juga," respon Ha-ri. Lalu tiba-tiba saja ada anak yang mendekati mereka bertiga.
"Hei, kau tinggal di gedung yang mana?" tanya anak laki-laki yang mendekati mereka.
"Aku tinggal di rumah shinbi," balas Ha-ri.
"Rumah Shinbi?" tanyanya memastikan.
"Iya, kenapa?"
"Ee... Tidak...." ucap anak itu lalu pergi meninggalkan mereka. (y/n) menatap anak itu seolah mencurigai sesuatu.
"Kenapa dia?" tanya Ha-ri.
"Aku tidak tahu," jawab Ga-eun. "(Y/n) mengapa kau diam saja?"
"Ah... Nandemonai. Aku hanya merasa aneh dengannya." jawab (y/n).
"Yahh.... Karena hal itulah, aku harus pulang lebih awal...." Ha-ri melanjutkan perkataannya sambil pulang bersama Ga-eun dan (y/n).
~~*~~
Pada malam hari, (y/n) pergi apartemen Shinbi untuk menangkap mahkluk itu. Tetapi, begitu melihat mahkluk seperti apa itu, (y/n) menciut.
"Kaing?.." Ao bersuara seolah menanyakan sesuatu pada (y/n).
"Etto.... Kita biarkan Ha-ri yang mengurusnya ya...." Balas (y/n).
"Kaing...Kaing..." Ao bersuara seolah mengejek sang majikan yang takut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shinbi House x Reader
FanfictionAsakura (y/n), seorang gadis yang begitu cantik dengan senyumnya tetapi pandai menyembunyikan emosinya. Pindah ke Korea seorang diri. Disukai banyak orang dan juga ramah. Tapi, dia mempunyai sebuah rahasia. Apakah rahasianya itu? #Cerita akan ada yg...