.
.
.
.
.
.
.Matahari menyinari sudut sudut bumi, menusuk pada mata pemuda 16 thn yang sedang terpejam menunjukan bahwa pemuda tersebut sedang terlelap, namun tak lama kemudian.
Kringgggg.....
Kring.......
Alarm berbunyi seolah mengatakan bahwa saatnya pemuda terlelap itu bangun dari tidur nya, tak lama setelah beberapa kali berbunyi kini pemuda yang sedang tertidur di ranjang merasa terganggu dan mencoba membuka matanya perlahan.
"Engghhh..... " Lenguhan terdengar,mata yang terpejam mulai terbuka, menampilkan mata bewarna coklat terang dengan bulu mata sedikit lentik menerjap nerjap beberapa kali baru lah ia duduk.
"Jam berapa sih?!!"ucapnya dengan dahi berkerut,sembari menoleh ke arah jam di dekat kasurnya lebih tepat di meja belajarnya,jam menunjukann sudah pukul 08.00 ia segera beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri terlebih dahulu.
Setelah beberapa menit barulah ia keluar dari kamar mandi dengan berpakaian rapih sembari mengering kan rambutnya dengan handuk berwarna hitam,hingga pergerakannya terhenti akibat suara ketukan pintu dari luar.
Tok...
Tok...
"Tuan muda, tuan besar
Sudah menunggu di ruang makan dan yang lainnya" Ucap orang tersebut tak lain adalah bi susi seorang maid yang bekerja di rumah 3 lantai itu,untuk apa rumah besar tapi tidak ada kasih sayang serta cinta, selalu saja sepi dan sunyi."Ya bibi " Antusias Pemuda tersebut menjawab perkataan bi susi,lalu meletakkan handuk di tempat semula ia ambil,dengan segera membuka pintu kamarnya terlihatlah bi susi sedang berdiri di sana.
"Tuan muda... " Ucap bi susi karna jujur ia kaget karena pintu kamar tuan mudanya di buka dengan tiba tiba dari dalam.
"Hhe bibi maaf,bibi kaget ya..."antusias nya dengan senyuman khas memperlihatkan bulan sabit yang terbentuk sempurna,zayn? Ya pemuda yang memiliki senyum bulan sabit serta mata coklat terang itu adalah zayn zhafir bagasgara,memiliki hidung bengir,rahang tegas dan bulu mata sedikit lentik,tegas,tidak bisa dibantah.
Dari Zayn mulai di acuhkan oleh keluarganya Zayn menjadi lebih dekat dengan bi susi, Zayn di rawat seperti anak sendiri oleh bi susi hingga sekarang.
"Tidak apa apa tuan muda ayo anda sudah di tunggu, jangan sampai tuan besar marah"jawab bi susi pada zayn, mereka pun segera turun ke bawah, lebih tepatnya ke ruang makan.
***
Zayn dengan bi susi sudah sampai di meja makan, aura di sana sangatlah dingin,hening, tidak ada suara apapun, hanya tatapan datar dari ayah, ibu dan abangnya yang di dapatkan zayn, baru saja Zayn duduk di kursi nya suara dingin mengalihkan perhatian zayn.
"Lambat!"ucap kepala keluarga,Brian bagasgara berumur 54thn, mempunyai 4 orang putra,kini semua anggota keluarga sedang cuti dari pekerjaannya, jika hari hari biasa maka sudah di pastikan pagi pulang pagi, mereka sangat gila kerja bahkan sampai berbulan bulan tidak pulang ke rumah,kecuali kaka ke 3 nya yang selalu ada di rumah karna masih sekolah.
"Maaf" Jawabnya singkat.
"Menjengjelkan, sudah tidak berguna, pembawa sial lagi!!" Pemilik perkataan pedas itu Bukan Brian tapi kaka ke 3 nya,zahran elmer bagasgara.
Zayn yang mendengar itu hanya diam tidak melawan ia sedang tidak mood jika ada keributan.
Bohong jika perkataan itu tak menyakiti hati mungil nya zayn,ia memegang ujung bajunya meremas sedikit untuk menahan amarah.
"Makan!!" Perintah brian dingin.
Semua orang di meja makan menyantap makanan mereka begitu juga zayn.
***
Sesudah makan tadi kini zayn tengah berada di kamarnya, merebahkan tubuh nya ke kasur dengan seprei berwarna abu,ingin memejamkan matanya namun...
Ting...
Ting...
Suara notifikasi berbunyi dari handphone nya, dengan segera ia beranjak dari kasurnya untuk mengambil benda tersebut.
Terlihat percakapan teman temannya dari grup wassap mereka.
INTI LIONKING
bang Jayden waketu.
Weh pada mau ke markas!?
Ervan inti.
gimana boss @you
Dylan inti.
Mana eyy si bos na.
Guntur inti.
Tag coba @you
Dylan inti.
@you, mana deih nu lainna?
You.
Duluan gw nyusul.
Dylan inti.
Nah nongol nih si boss,siap boss
Guntur inti
Gw bentar lagi otw
Jayden waketu.
Syp otw
Ervan inti.
Otw.
Ervin inti.
Gw ketinggalan apa woy!!Menghiraukan pesan terakhir dari pemuda yang bernama Ervin tersebut ia menutup handphone nya,lalu berjalan ke arah lemari berwarna abu untuk mengambil jaket berwarna hitam dengan bergambar singa dan memakainya.
Di jaket tersebut bertulisan LIONKING sebuah geng motor yang ia dirikan sendiri setelah berjuang dengan keras kemudian ia di pertemukan dengan sahabat sahabat yang sekarang telah menjadi inti dari geng lionking,sahabat yang telah ia anggap sebagai saudara walaupun bukan sedarah.
Setelah memakai jaketnya dengan rapih zayn melangkah keluar kamarnya berjalan dengan agak sedikit lebar, tujuannya sekarang adalah ke garasi rumahnya untuk mengambil motor sport kesayangannya.
Ia terus berjalan menelusuri ruangan ruangan rumahnya,yang ia lihat hanya barang barang saja yang berada di sana tidak terlihat batang hidung keluarganya,apa keluarganya pergi keluar? Ia tak tau.
Setelah sedari tadi melangkah, akhirnya ia sampai di tempat tujuannya terlihatlah motor sport berwarna hitam yang terlihat mengkilat di sana serta bersih tidak ada kotor sedikitpun, tanpa disadari ia tersenyum tipis ketika melihat motor sport kesayangannya yang berdiri apik di sana.
Ia memasukan kunci pada motor tersebut hingga menyala,setelah beberapa menit memanaskan motor nya ia memakai helm sepaket dengan motornya berwarna hitam,hitam memang kesukaannya sedari dulu, ia tidak suka berwarna terang.
"Semoga hari ini tak ada kendala"ucapnya sembari melajukan motornya ke halaman rumah 3 lantai itu, setelah sampai di gerbang ada pak pedi yang langsung peka membukakan pagar untuk zayn.
" Silakan tuan muda "ucap pak pedi dengan senyuman khasnya, pak pedi adalah seorang satpam yang berkerja sedari dulu di rumah 3 lantai itu bahkan jauh sebelum zayn lahir.
Zayn tersenyum tipis di balik helmnya dengan segera ia melajukan motornya keluar dari sekitaran rumah yang ia tempati.
***
Penasaran gak sama inti lionking?terus baca ya!! Semoga seru!!kalau ada typo tandain!!!Jangan lupa vote ya biar author nya semangat kalian juga semangat baca nya biar author nya semangat, jangan lupa komen juga ya!!

KAMU SEDANG MEMBACA
Zayn Zhafir (hiatus sementata)
Teen Fiction(Budayakan follow and vote dulu sebelum membaca) ZAYN ZHAFIR BAGASGARA seorang pemuda ber umur 16 thn,yang menjadi incaran para ciwi ciwi,termasuk siswa pintar, berprestasi,sekaligus Ketua geng motor dari geng LIONKING, mereka tidak akan memulai te...