3#PENGUNGKAPAN

22 3 2
                                    

»»» Bel pulang sekolah berbunyi
Mereka semua berdoa kemudian pulang, Alena dan Aditya sengaja keluar kelas terakhir, disaat mereka semua sudah keluar kelas barulah Alena dan Aditya berbicara, sebenarnya Alena sangat gugup tapi dia harus berani mengungkapkan perasaannya karna tidak mau membuang buang waktu.

" ada apa?" Tanya aditya.
" em... anu itu gue.. gue suka sama Lo "
" Maaf ya untuk saat ini temenan aja dulu hehe"
Tanpa basa basi alena langsung berbicara terus terang kepada Aditya, namun Aditya menolaknya dan memilih untuk berteman saja karna merasa bahwa ia belum terlalu mengenal Alena. setelah mengatakan itu Aditya kemudian lari mengikuti zafdan, mungkin Aditya mengira bahwa Alena ingin mengajaknya berpacaran padahal tidak.

"ini serius gue ditinggalin gini ?"
ucap Alena

Alena tidak sakit hati oleh jawaban dari Aditya karena Alena juga merasa mereka juga belum lama kenal jadi hal itu wajar bagi Aditya yang bahkan juga belum pernah berpacaran,hanya sedikit rasa kecewa yang Alena rasakan.

Saat Aditya sudah pergi ada seorang laki-laki kelas sebelah yang mendengar pembicaraan Aditya dan Alena tadi

"ciee Kasian ditolak mending sama gw sini"

Alena merasa geli mendengar perkataan itu
"Anda siapa ya? Sokasik sekali, ini bukan urusan lo jauh jauh dari gw Anj*ng"

Setelah mengatakan itu Alena kemudian lari menyusul zia, sebenarnya Alena agak takut jika laki laki itu mengikutinya, tapi syukurnya tidak.

>> Sampai dirumah Alena kemudian ganti baju dan bermain ponselnya lalu
ia mendapatkan pesan dari Aditya.
* gak mungkin lo ngira gue ngajak pacaran kan? aduh kenapa perasaan gue jadi campur aduk gini sih* ucap Alena dalam hatinya.
Aditya meminta maaf lewat chat kepada Alena karna tidak bisa membalas perasaannya dan juga menjelaskan apa yang ia pikirkan setelah Alena mengatakan hal itu.

Dipagi harinya Alena agak malu jika akan bertemu Aditya disekolah rasanya ia tidak mau masuk sekolah hari itu tapi Alena memberanikan diri untuk masuk ke kelas, menaruh tas lalu pergi keluar lagi. Di pojok Kelas Aditya yang duduk diatas meja bersama dengan teman temannya sekilas tersenyum melihat Alena yang dengan cepat menaruh tasnya dan berlari keluar lagi, setelah itu Aditya kembali berbincang bincang lagi dengan teman²nya.

"lo kenapa sih?" tanya zia yang heran
"ck Zi gw malu kalo ketemu sama dia takutnya sih dia ngomong ke temen temennya apalagi sama Avshan males banget gue"
"terus gimana jawaban dia kemarin? lo belum sempat cerita ya sama gue"
" dia bilang buat temenan aja dulu terus habis itu pas dirumah dia chat gue minta maaf juga dan dia bilang kalau kita belum terlalu saling mengenal jadi, ya gitu deh"
"ohh yang sabar yaa"
"hmm.. aman, gue paham kok yang dimaksud Aditya itu gimana jadi ya gue biasa aja sih karna sebenernya gua belum naruh perasaan ke dia"
"jadi lo cuman sekedar suka?"
"bisa dibilang gitu"
"hadehhh terserah lo deh"

Kemudian Bel masuk kelas pun berbunyi, Alena mencoba biasa saja saat masuk kelas apalagi pas ngeliat Aditya.
*tapi gue masih penasaran sama dia tumben banget kan gue bisa tiba-tiba suka sama laki-laki, kalo gitu gue gak bakal nyerah buat deketin dia, apa-apaan masa gue ga bisa cuman sekedar deketin dia doang sih, kalau bisa Aditya harus jadi milik gue* ucap Alena dalam hatinya sebelum pembelajaran akan dimulai.

>> Beberapa hari kemudian
Alena ingin mencoba lagi untuk mendekati Aditya jadi saat dirumah Alena mengirim pesan kepada Aditya untuk mengajaknya bermain game tapi sayangnya Aditya menolak lagi dengan alasan tidak mempunyai kuota.

*Hadehh.. Alasan basi. tapi gapapa dengan lo begitu lo akan semakin menarik dimata gue, Anjaay kayaknya cocok deh kalau gue jadi Cegil* ucap Alena dalam Hatinya sambil bermain game

selang beberapa hari entah mengapa tiba-tiba saja Aditya mengajak Alena bermain game.
"ha, Aditya? seriusan nih dia ngajak gue main game, kemarin-kemarin perasaan dia gak mau deh" ucap Alena sambil membalas pesan dari Aditya.

mulailah dari saat itu mereka semakin dekat Alena pun tidak pernah membuang kesempatan waktu itu, sampai akhirnya Aditya mulai menyukai Alena.
sampai pada akhirnya yang Alena inginkan pun terwujud, mereka berdua saling menyukai dan menjalani hubungan tetapi mereka tidak berpacaran dan hubungan mereka juga private yang artinya tidak semua orang tau tentang hubungan mereka saat itu.

|| WHAT is LOVE?? ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang