DOKTER ILAHI CHI..YANG MULIA TOLONG SUJUD (PART 2)

313 Kecemburuan membakar hati

"Anda Jenderal Qin, kan? Saya sudah lama mendengar nama anda, dan hari ini saya akhirnya melihat anda. Rakyat sipil ini sangat beruntung!" Kepala desa berusaha menyanjungnya.

Qin Huaiyu hanya menatapnya dengan setengah tersenyum, tidak peduli dengan sanjungannya.

Chi Zixuan melirik ke arah kepala desa. Dia paling membenci orang yang menyanjung seperti itu.

Dia juga membenci orang yang menyanjung Qin Huaiyu. Menurutnya, orang seperti itu hanya ingin memanfaatkan Qin Huaiyu.

Chi Zixuan memperhatikan api di sini ketika dia masih di atas kudanya, jadi begitu tiba dia bertanya.

"Apa yang terjadi dengan api ini?"

Penduduk desa dengan cepat bertukar pandang satu sama lain, dan kemudian menatap kepala desa dengan gugup. Kepala desa menelan ludah, dan berpikir perbuatan mereka akan segera ketahuan. Dia pasti tidak akan mengakuinya! Dia tidak tahu, apakah ketiga orang di dalam tidak mendengar suara di luar?

Dia belum mendengar mereka memanggil bantuan sampai sekarang. Hal ini tidak diragukan lagi memberikan kesempatan kepada kepala desa. Dia berpikir cepat, lalu berkata dengan wajah serius.

"Sebelumnya ada orang yang mengidap penyakit menular yang tinggal di rumah ini. Setelah dia meninggal tidak ada seorang pun yang tinggal di rumah. Kami takut masih ada penyakit yang tertinggal dan mempengaruhi semua orang, jadi kami membakarnya selagi cuaca bagus hari ini. Sehingga semua orang bisa merasa lebih nyaman, benar..kan?”

Dia memandang penduduk desa di sekitarnya, yang secara alami mengangguk.

"Benar, itu benar. Tidak ada seorang pun yang tinggal didalamnya, rumah ini sudah kosong."

“Ya, ya, ini rumah kosong, tidak ada siapa-siapa.”

Orang-orang ini tidak tahu cara menyembunyikan sesuatu, dan mereka tidak menyangka jawaban mereka akan menimbulkan kecurigaan pihak lain.

Bahkan Chi Zixuan, yang memiliki anggota tubuh yang kuat dan pikiran yang sederhana serta tidak terlalu licik, menyadari ada yang tidak beres dengan kelompok orang ini. Dia memandang mereka dengan curiga, lalu mengangkat kepalanya dan mencari sosok yang ingin dia lihat di antara penduduk desa.

Tiba-tiba, Chi Zixuan dengan tajam merasakan seseorang sedang menatapnya. Dia segera berbalik dan melihat seorang wanita dengan kerudung hitam di wajahnya menundukkan kepalanya. Chi Zixuan mengerutkan kening.

Tatapannya tadi terlalu tajam seolah dia membencinya, jadi dia bisa merasakannya. Dia tidak mengenal wanita bercadar hitam itu, dan dia baru dua kali ke desa ini. Dia tidak merasa pernah menyinggung perasaan wanita bercadar itu. Mungkinkah instingnya salah?

Chi Zixuan menggaruk kepalanya karena dia tidak memahaminya, jadi dia berhenti memikirkan masalahnya. Sebaliknya, dia terus mencari Chi Yunzheng di antara penduduk desa.

Di tengah kerumunan, Xiang Wan Wan menundukkan kepalanya dan mengatupkan giginya erat-erat hingga giginya hampir patah.

Sebelumnya dia merasa Chi Zixuan tampak familiar saat pertama kali datang, itu karena sudah hampir setahun dia tidak melihatnya. Alasan lainnya dia tidak terlalu mengenal Chi Zixuan, dia hanya tahu dia saudara Chi Yunzheng dan memiliki kekuatan yang abnormal sangat kuat. Tapi itu tidak terlalu mengesankan baginya, jadi saat melihatnya dia tidak langsung mengenalinya.

Dia baru mengenalinya ketika Chi Zixuan berbicara, Xiang Wan Wan segera mengkonfirmasi identitasnya saat mendengarkan aksennya.

Dia melihat seragam militer dengan pangkat yang dikenakan Chi Zixuan, dan dia dan Qin Huaiyu berdiri begitu dekat. Terlihat jelas bahwa dia adalah orang kepercayaan pihak lain, dan hanya masalah waktu sebelum dia naik ke puncak. Kemarahan, kecemburuan, dan kebencian memenuhi hati Xiang Wan Wan. Dia sangat marah hingga hampir muntah darah.