Thousand Miles of Wind/Chang Feng Ji Wan Li (长风几万里)

Chapter 125 - 126

Chapter 125

Kun Yi baru saja tiba dan tidak memiliki kemampuan yang hebat, sehingga dia terlihat sangat pemalu dan lemah, mudah untuk dibohongi. Ketika dia memberikan pil untuk ditukar dengan peningkatan kekuatan, gerak-geriknya penuh dengan keraguan.

Justru keraguan ini membuat berita di langit cepat menyebar: "Cepat pergi ke pasar untuk menukar pil kekuatan dengan pil persembahan, siapa tahu kapan akan habis!"

Shu Ren mendengar berita ini dan merasa marah: "Apakah mereka semua bodoh? Satu tahun persembahan mana cukup untuk lima tahun kekuatan? Mereka membantu orang mengubah esensi langit dan bumi menjadi kekuatan, dan malah berusaha mengirimkannya kepada orang lain?"

"Yang Mulia tidak tahu," kata Xian Tong dengan ragu, "Di langit ini banyak dewa yang tidak memiliki persembahan, mereka semua ingin mencoba sesuatu yang baru."

Lagipula, meskipun persembahan tidak sebanding dengan kekuatan, jumlahnya terbatas. Dewa yang memiliki aroma persembahan lebih dihargai dibandingkan dewa biasa, jadi ketika ada yang bersedia menukar, siapa yang peduli dengan kekuatan yang bisa didapat kembali kapan saja?

Shu Ren melirik Xian Tong yang memiliki aroma persembahan, merasa sangat tidak berdaya.

Namun keesokan harinya, dia menyamar dan pergi menukar lima puluh tahun kekuatan untuk sepuluh pil persembahan.

Dengan sepuluh pil persembahan ini, Shu Ren melirik kantong kosong di tangan Kun Yi dan berpikir, "Hanya segini, tidak akan menjadi apa-apa."

Namun, ketika dia menjauh, Kun Yi mengeluarkan sepuluh kantong lagi dan terus menukarnya dengan para dewa kecil yang berbondong-bondong datang.

Setiap orang menukar lima atau sepuluh tahun, bagi mereka itu bukan kerugian, karena dewa memiliki umur yang tak terbatas. Namun bagi Kun Yi, barang-barang yang ditukarnya adalah akumulasi dari sedikit demi sedikit.

(*di langit sembilan aja si Kun Yi jiwa cuan-nya masih ada)

Nie Yan sedang bersiap untuk membawa keluarganya merebut bagian dari langit kesembilan yang paling kaya akan energi spiritual untuk mendirikan istana dewa.

Fei Ye dengan canggung berkata, "Tempat itu tentu sangat baik bagi kita, tetapi bagi saudara perempuan kita agak sulit. Energi spiritual yang melimpah, dan dia belum membentuk inti, pasti akan sulit baginya."

Nie Yan tidak mengangkat kepala: "Selama aku ada, dia tidak akan ada masalah."

"Apakah ingin melindunginya dengan kekuatanmu sendiri?" Bo Yi mengangkat alisnya, "Jika kau bisa melindunginya setiap saat, itu tidak masalah, tetapi selain bersamanya, apakah kau tidak punya urusan lain?"

Zhu Yan langsung menggelengkan kepala kepada Bo Yi, dan Bo Yi dengan bingung bertanya pelan, "Apakah aku salah?"

"Tak sepenuhnya salah, hanya saja Yang Mulia tidak akan mundur, jadi sebaiknya kau menghemat tenaga," kata Zhu Yan pelan, "Lagipula, Putri Kun Yi bukanlah orang yang akan membuat orang khawatir."

Meskipun tidak membuat orang khawatir, dia tetap seorang wanita, dan seorang manusia biasa. Apakah dia bisa tiba-tiba membentuk inti?

Bo Yi merasa tidak nyaman, dan sementara Nie Yan sibuk, dia berpikir untuk mencari Kun Yi dan memberitahunya bahwa istana dewa harus didirikan. Nie Yan pasti akan terlibat dalam pertempuran untuk tempat itu, dan dia tidak bisa menjadi penghalang saat ini.

Namun, ketika dia mencari Kun Yi, dia harus mengantri selama setengah jam sebelum akhirnya melihat gadis kecil itu.

Gadis kecil itu hari ini mengenakan gaun sutra merah cerah, dengan bordir putih, terlihat imut dan lincah. Ketika melihatnya, dia menyipitkan mata cantiknya dan berpikir sejenak, baru kemudian teringat: "Tuan Bo Yi, pada hari Nie Yan terbang ke surga, kau membantunya berbicara."