senyum

199 17 0
                                    

.
.
.
.
.
.
"Halo semua!! Aku sunoo!!" Teriak sunoo di atas panggung. Dan para engene bersorak untuk nya.

"Wahh hari ini sunoo terlihat sangat aktif ya" ucap heesueng melihat kearah sunoo.

Sunoo hanya tersenyum lebar untuk menanggapi kata² heesueng.

"Oke semua nya ini adalah konser terakhir kami disini, semoga kita bisa bertemu lagi tahun depan" jungwon seorang leader mulai mengucapkan kata perpisahan.

"1.2.3 connect enhypen!" Ucap mereka bersama dan mulai menunduk kepala mereka.

Banyak sorakan dari engene.
.
.
.
.
.
.
.
*Di belakang stage

"Sunoo Hyung semangat sekali saat di panggung tadi" ujar Niki.

"Hahahaha..mood ku lagi bagus bgt tadi, jadi agak mulai semangat" jawab sunoo.

"Bagus deh sunshine^^" goda sunghoon.

Sunoo menatap tajam kearah sunghoon. Tpi di balas dengan tatapan mengejek oleh sunghoon.

"Sunghoon Hyung ihh!!"

"Ssst...sudah-sudah, kita harus pulang kerumah masing² untuk istirahat, kita tidak akan pulang ke dorm" jelas leader mereka.

"Oke jungwon, kami semua pulang dulu" ucap Jay.

"Dadah semua..sampai jumpa besok" ujar jake.

"Oke!" Jawab mereka serempak kecuali sunoo.

Ia terdiam saat mendengar kata akan pulang kerumah masing-masing.

"Sunoo Hyung? Kau kenapa terdiam?" Tanya Niki.

Kini semua mata tertuju pada sunoo. Sunoo hanya gugup untuk menanggapi pertanyaan Niki.

"N-ngga kok Niki, aku hanya memikirkan apa yang akan ku lakukan saat pulang nnti"

"Begitu..yaudah Hyung kami duluan ya, dadah"

"Dadah"

𝗗𝗶 𝗿𝘂𝗺𝗮𝗵 𝘀𝘂𝗻𝗼𝗼

"A-aku pulang" ucap sunoo sedikit gugup.

*Hening

"Mereka sepertinya-"

*Prang!

Suara piring kaca pecah berasal dari dapur. Sunoo langsung lari menuju dapur dengan tergesa.

Sunoo terkejut melihat pemandangan yang ada di depan nya.

"Mama!!"

"Mama! Mama! Bangun ma!"

Sunoo menatap orang yang berdiri di samping nya dengan tatapan dingin.

"Kenapa papa melakukan ini!!" Geram sunoo.

"Mama mu tidak ingin mengikuti kata-kata papa, jadi papa kesal dengan mama mu" jelasnya tanpa bersalah.

"Sialan!"

Sunoo langsung saja membawa mama nya ke kamar untuk istirahat.

*Kamar

"Mama...mama..past-!"

"Apa-apaan ini??"

Sunoo terkejut. Bahkan tidak bisa berucap apa-apa.

Saat sunoo ingin membuka sedikit Lengan baju mamanya, Ia melihat banyak sekali goresan. Bukan hanya di tangan, bahkan di sekujur tubuh mamanya. Banyak sekali goresan dan luka yang belum kering.

"Mama semenderita itu kah saat sunoo ngga ada? Hiks..hiks..hiks..maafkan sunoo mahh, sunoo belom bisa jadi anak yang baik buat mama"

"Hiks..hiks..hiks"

In Another LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang