54

14.9K 450 43
                                    

"BAJINGAN!" teriak alfa meninju pipi jarrel dengan kencang berhasil bikin lebam diwajah tampan jarrel.

Alfa mencengram wajah jarrel kuat memandang jarrel sengit amarah berkobaran dimata alfa.

Ia tak rela adiknya diperlakukan seperti ini, adiknya yang mencintai jarrel dengan tulus malah mendapatkan feedback begini

"INI YANG LO LAKUIN SELAMA DISINI HA?!!" teriak alfa mencengkram kuat wajah jarrel.

Sedangkan angeline menatap daisy remeh, dan tersenyum menang ia berhasil membuat pernikahan sang bos hancur.

Ia semakin yakin bahwa ia akan berhasil mendapatkan hati sang bos.

"itu gak seperti yang lo liat bang." ujar jarrel menatap alfa yang dipenuhi amarah.

"APALAGI?? MAU BOHONG LO SAMA GUE HAH!!" bentak alfa menampar wajah jarrel kuat.

"Adek gue yang gue dan keluarga sayang sayang, gak pernah gue bentak, gak pernah gue bikin nangis."

"Dan lo? Siapa? Berani berani nya bikin dia hancur SIALAN!!" gumam alfa suara nya tinggi pas kata sialan.

Alfa menendang jarrel tubuh jarrel terpental ke belakang, jarrel terduduk memegang perut nya.

"BISA BISA NYA LO BEGINI DENGAN KONDISI ISTRI LO LAGI HAMIL BRENGSEK!!" teriak alfa menarik kerah baju jarrel dan meninju rahang jarrel.

Kondisi jarrel benar benar sudah hancur, ia tak melawan ia menerima apa yang alfa berikan.

Jarrel terdiam mendengar kata hamil dari mulut alfa "Cilla hamil?" beo jarrel bibirnya tertarik membentuk bulan sabit.

"Cilli himil, IYA GOBLOK ANAK LU! BENIH LU BRENGSEK!" Maki alfa menampar wajah jarrel entah yang ke berapa kali.

"Gue minta maaf kak, temuin gue sama cilla kak." ujar jarrel terbatuk batuk pukulan alfa benar benar mantap.

Wajah dan kondisi jarrel sekarang sudah hancur, darah dari mulut nya dan wajah yang sudah bengkak dan memar akibat tonjokan dan tamparan alfa.

"CONGOR LU GAK TAU DIRI ANJING! GAAKAN PERNAH GUE TEMUIN LO SAMA CILLA LAGI!"

"JANGAN HARAP!" teriak alfa dihadapan wajah jarrel.

"Ini gak seberapa sama rasa sakit yang adek gue rasain." ujar alfa tersenyum miring.

Pandangan alfa beralih pada daisy yang sedari tadi menutup mata nya melihat adegan kekerasan dihadapannya.

Alfa mendekat mendesak tubuh daisy sehingga punggung kecil daisy menempel ditembok

Alfa mengelus rambut daisy tersenyum miring "Ini yang jarrel cinta hm?" tanya alfa.

"Ini yang buat jarrel khianati adek gue ha?" tanya alfa menjambak rambut daisy terlihat pelan namun nyatanya kencang sekali.

Daisy meringis menggeleng "Murahan lon jalang!" maki alfa.

Alfa menjilat bibir bawahnya yang terasa kering dan melepaskan jambakannya

Alfa meludah dihadapan daisy "Tcuih, jalang." maki alfa dengan seringainya

Alfa menendang kotak yang dibawa arcilla ke hadapan jarrel tepat dihadapan jarrel.

Lalu alfa menyusul kemana arcilla oergi, ia sudah puas karna sudah menghukum jarrel.

Jarrel mengambil kotak itu dan membuka nya ia kaget sekaligus senang melihat hasil usg, testpack positif, dan sepatu bayi.

Jarrel mengambil kotak itu ia bangkit meskipun tubuhnya sudah dipenuhi lebam jarrel mendekat pada daisy.

Mencengkram wajah itu kuat "Ini gara gara lo sialan!!" teriak jarrel murka dihadapan wajah daisy.

Ramírez Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang