You Are My True Love

Chapter 3 # Inikah Rasanya Cinta

Pagi yang cerah , seperti biasa aku melakukan hal yang biasa aku lakukan...bangun dari tempat tidur , menguncir rambut , lalu aku membereskannya tempat tidur'ku , *Tiba tiba HP'ku berbunyi* "Huh sms?dari siapa ya?pagi pagi sudah sms"Kata'ku , lalu aku mengambil handphone ku dan membaca sms dari orang yang tidak aku kenal... (SMS = Hey Akiko , bisakah kita bertemu di Caffe Coffe sekarang? aku ingin membicarakan sesuatu...tentang keluargaku , aku harap kau bisa #Tadao) Aku sangat terkejut ternyata yang mengirimkku sms adalah Tadao... langsung ku lempar HandPhone ku ke kasur dan mulai bersiap siap pergi ke Caffe Coffe.

*Turun ke lantai bawah dengan terburu buru* Mamah dan Papah melihat'ku mereka seperti curiga denganku...tapi jika aku jelaskan aku ingin bertemu Tadao , apa balasan mereka ? akupun berlari menuju pintu depan untuk keluar rumah..."Akiko ! mau kemana kamu !"Tanya papah... aku serasa di kurung kalau papah membentak'ku , aku harus mengatakan sejujurnya kalau begitu... "Uumm papah tadi Tadao temanku mengirim pesan untuk'ku dia ingin aku mendengar curhatan dia sekaligus membantu dia untuk event nanti sore"Kata'ku sambil ketakutan , karena jika papah marah gelas bisa di banting papah... tapi papah dan mamah terdiam mungkin maksudnya aku dizinkan . Aku pun bergegas pergi ke tujuanku dengan menggunakan Taksi

-Sampai di tujuan-

"Huh dimana Tadao"Mencari Tadao di semua tempat... aku terus mencarinya bahkan sampai ke lantai atas... lalu aku menemukannya sedang bermain laptop dan melihat keluar jendela *Apa enaknya melihat keluar jendela?dia benar benar membuatku penasaran!* Kataku dalam hati , dari pada aku berdiri melihat dia dari jauh mending aku samperin dia "Tadao!!"Berteriak memanggil Tadao...dia melihat ku dan melambaikan tangannya , akupun langsung mengahmpirinya dan duduk di depannya , tiba tiba Tadao memberiku secangkir coffe hangat , kebetulan udara di ruangan ini sangat dingin , Tapi dari tadi Tadao hanya melihat laptopnya karena aku penasaran aku berpindah tempat , aku duduk di samping Tadao dan ternyata yang Tadao lihat adalah video masa lalunya di saat keluarganya masih berbahagia ... "Nee , Tadao...aku akan membantumu membangkitan kembali keluargamu itu :)"Kataku dengan senyum , Tadao pun memasang wajah kagetnya "Maksudmu apa Akiko?"Tanya Tadao serius ... aku sangat ingin membantunya tetapi cara yang lebih baik...

"Aku akan membangkitkan lagi keluargamu :) , aku tau masalah keluargamu Tadao"Kataku sambil tersenyum...tiba tiba mata Tadao berkaca kaca , apa dia sedih mendengar itu?atau apa...yang jelas dia menahan untuk menangis "Tidak apa jika kau ingin menangis , itu adalah cara semua orang agar dia bisa tenang"Kataku sambil tersenyum di hadapannya , seketika itu Tadao langsung menangis kecil di hadapan'ku , aku benar benar sangat mengerti maksudnya , jadi selama ini dia tersenyum di depan Fans nya tapi bersedih di belakang fans nya..."Aku akan menggantikan posisi adik'mu dan mencoba membuat kedua orang tuamu damai Tadao"kataku lembut , di saat itu Tadao tidak bisa berkata apa'pun selain diam dan menangis kecil , dia membuatku ingin menangis , "Apa kau yakin bisa melakukan itu?"Kata Tadao sambil menangis,aku hanya bisa mengelap air matanya , "Umm bagiaman kalau kita jalan jalan"Kata'ku untuk sedikit menghibur Tadao yang sedang sedih , dia pun menggangguk segera aku dan Tadao ke Taman Kota untuk menghibur diri masing masing...

-Ke Taman Kota-

Akupun sangat merasa senang di sana apa lagi melihat wajah Tadao yang lama kelamaan tersenyum... Entah apa yang terjadi sepertinya aku sangat nyaman dengan Tadao... Aku serasa ingin selalu bersamanya...
Aku'pun menarik tangan Tadao dan bermain di Labirin Bunga , Labirinnya sangat istimewah di sana ada ayunan ya mungkin untuk pasangan yang tersesat bisa beristirahat di situ.

"Tadao uumm apakah kau tau jalan keluar dari labirin ini?"Tanyaku kebingungan , tiba tiba Tadao menarik tanganku dan berbisik di telingaku "Tenang saja...jika kita berdua disini dengan lama juga tidak ada masalahkan?"kata Tadao yang mengatakannya sambil berbisik dan menatapku , Wajahku mulai memerah , tidak bisa bergerak seperti biasa...kali ini dia benar benar membuatku merasakan sesuatu selain pingsan.