1

15.3K 27 0
                                    

Adi melangkah masuk ke dalam rumah, dia sangat lelah dengan kegiatannya hari ini. Bagaimana tidak? Latihan bela diri dari sekolahnya membuat Adi harus menguras tenaganya.

“Loh, Den Adi baru pulang? Mbok ini juga mau pulang ke rumah, Den.”

“Iya nih, Bi. Aku baru pulang soalnya tadi habis ekskul, oh ya, mbak Sita ke mana, Bi?”

“Mbak Sita sih ada di kamarnya, Den. Tapi kayaknya lagi latihan yoga tadi.”

“Oh, ya udah deh, Bi. Bibi pulang sekarang aja gak papa, nanti aku bisa minta bantuan mbak Sita buat manasin masakan.”

“Iya, Den. Makasih, kalau gitu bibi pulang dulu.”

***

Adi semakin masuk ke dalam rumah, dia menaiki satu per satu anak tangga. Saat Adi melewati kamar Sita, dia mendengar suara kegaduhan.

“Kakak,” ujar Adi seraya membuka pintu kamar kakaknya.

“Adek! Anjir! Ngapain masuk kamar kakak!”

“Ya … kakak gaduh banget kirain ngapain, eh … malah lagi nyukur jemb*t.”

Sita yang mendengar ucapan dari adeknya itu pun langsung tersadar jika saat itu dia sedang mencukur bulu bawahnya. Sita langsung menutupi bagian bawahnya dengan selimut yang berada di dekatnya.

“Dek, ke luar dulu ya, kakak mau pakai celana dulu.”

Alih-alih menuruti keinginan kakaknya, Adi justru mengunci pintu dan melangkah mendekati Sita.

“Kamu mau apa Dek? Jangan aneh-aneh.”

“Kak, Buyung aku juga ada bulunya, tapi aku gak bisa nyukurnya, cukurin dong!”

Part selengkapnya di karyakarsa
Link ke karyakarsa ada di profil
Kode voucher untuk karyakarsa : pussy

Adikku kok nakal?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang