1

22 2 0
                                    

Di pagi yang indah ini, terlihat sekelompok siswa berkumpul di Rooftop sekolah. Siapakah mereka?, Tentu saja boel, bofu, dan botrier.
Pagi² sudah di atap saja, mereka ngapain?..

Hari ini mereka tidak belajar di karenakan guru sibuk, tetapi mereka tidak diperbolehkan untuk pulang. Walau begitu mereka bebas mau ngapain asalkan jangan pulang.

Mari kita kembali ke mereka, karena sepertinya pembicaraan yang mereka lakukan sangat lah menyenangkan.

"Hmmm. Bosannya~!." Ucap gentar dengan lesunya.

"Heh- kak pikir hanya kak yang bosan?. Kami juga bosan loh." Ucap blaze.

-------
Oh ya...
Disini umurnya berbeda ya.
Begini.
Kelas tiga itu para elemental tahap ke tiga.
Kelas dua para elemental fusion.
Kelas satu para elemental.
------

"Hum hum"ucap duri.

"Jadi adakah yang harus kita lakukan supaya kebosanan ini hilang?." Ucap frostfire.

"Bagaimana jika menjawab pertanyaan ku. Aku jamin kalian gak akan bosan." Ucap beliung dengan seringai nya.

""Apa itu"" sontak semuanya melihat ke beliung.

"Weh santai²..ekhem baiklah.
Yang pertama ada itu ayam atau telur?^~^" ucap beliung.

"Heh kupikir apa hanya pertanyaan yang mudah, tentu saja telur terlebih dahulu!." Jawab solar dengan pd nya.

"Siapa bilang telur terlebih dahulu, yang ada itu ayam duluan loh! " Jawab duri dengan sindirannya.

"Eh bukan nya memang telur duluan ya? , Jawaban solar udah benar loh " ucap Supra.

"Mana ada, yang benar itu jawaban Duri, ayam dulu baru telur!"ucap gentar.

"Telur dulu!, Ayam itu berasalnya dari telur!. Kalau nggak ada telur ya nggak ada ayam "ucap ice

"Ayam dulu lah, telur itu kan berasalnya dari ayam, kalau nggak ada ayam. ya gak akan ada telur!." Ucap sori

Dan terjadilah perdebatan tentang telur dahulu atau ayam yang dahulu.
Sampai gempa menyudahi.

"CUKUP!. Kalian ini peneliti aja belum menemukan jawabannya. Dan kalian hampir bertengkar karena hal ini!." Ucap Gempa dengan tampang marahnya.

Jleb..
Tertusuk sudah hari mereka mendengar itu.

""Maaf""

"Huh beliung kau penyebabnya!." Kesal kristal.

"Heh mereka bilang bosan bukan?, Bukannya tadi mereka tidak menggerutu bosan lagi?." Jawab beliung dengan santainya.

"Ya sih, tapi gak gitu juga kak" ucap halilintar.

"Ya ya maaf."

..
..
..
..
..
..

Krik krik krik

Yap sesudah keributan tadi mereka hanya diam.

Sampai....

"Ne.. kita sudah seminggu bukan sekolah disini?." Ucap blaze.

"Ya kenapa?" Jawab glacier

"Kenapa kita tidak pernah melihat kepala sekolah kita?" Ucap blaze.

"Hmmm benar juga yang kamu bilang blaze, kita belum melihat kepsek." Jawab Taufan.

"Hanya kalian yang siswa baru, yang belum melihat kepsek. Kalau kita sudah sih." Ucap sopan sambil menutupi mulut nya dengan kipas.

"Eh benarkan bagaimana penampilan kepsek kita kak?" Ucap gempa

"Biasa saja. Tidak ada yang istimewa, hanya seorang laki-laki tua biasa." Jawab rimba.

"Owh begitu. Tapi kenapa kami belum melihat nya?. Waktu penyambutan siswa baru. Seminggu yang lalu juga bukan pak kepsek tapi wakil kepsek." Ucap Taufan dengan raut penasarannya.

"Hmm gak tau juga sih, mungkin kepsek lagi sibuk atau sakit."  Jawab Beliung.

"Begitu."

.

.

.

.

Kembali hening.

Sampai.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 31 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

secret Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang