Jungkook mengalami mimpi yang sangat terasa seperti nyata. Mimpi tentang seorang pria yang memiliki tatoo bulan di tubuhnya
Jungkook juga mengalami seperti pertalian pada sebuah lukisan yang ditinggalkan kedua orang tuanya, lukisan yang bahkan tida...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAi....mimi up dua cerita di Jk day, eheheheh...tapi maaf ya kalau waktu kesiangan atau bahkan kesorean
Langsung aja lah ya
******
Jungkook tiba di kampus lima belas menit sebelum ujian susulan di mulai, sedang Jimin di paksa Jungkook untuk beristirahat setelah di gempur Jungkook sampai dua ronde. Ditambah itu adalah kali pertama untuk Jimin.
Wajah pria Jeon itu terlihat sumringah, mungkin efek seelah mendapatkan tambahan tenaga di apartemennya.
"Kook, ceria banget???" Tanya satu teman kelasnya
"Biasa aja kok..."
"Eh iya...gimana kabar istrimu??? Dan sejak kapan kau beristri??? Kami gak kau undang??? Atau pernikahan kalian tertutup seperti di drama-drama??lahirannya lancar??? Anak kalian cowok atau cewek??? " Temannya bertanya dengan pertanyaan hang bertubi membuat Jungkook menatap dengan lekat
"Kapan aku bilang kalau aku sudah menikah??? Dan istri?? Anak???" Temannya yang mendengar malah menganga. Mereka enggak salah dengar loh, baru juga selama bahkan..
"Kau sendiri yang ngomong semalam, kita satu kelas juga pak dosen aja dengar kok..kau mengatakan kalau istri mau lahiran..." Jungkook menatap temannya yang bermarga Kim dengan alis menyerngit
"Oh...ohh..bukan istriku, maksud aku istri tetangga ku..aku belum menikah.." jawab Jungkook setelah dia mengingat kejadian semalam.
"Hah??? Istri tetangga yag mau lahiran, kenapa dirimu yang panik??? Kau ada sesuatu sama istri tetangga mu itu???" Tanya pria bermarga Kim ini lagi
"Bangsat kau Gyu...kebetulan suaminya lagi gak di tempat, dan menitipkan istrinya padaku...ya aku harus tanggung jawab lah, kan sudah diberikan amanat, gak boleh mangkir kan..."bujar Jungkook
"Oohhh..di titipkan..logis sih alasanmu, lalu...apa anaknya??? Laki-laki atau perempuan???"
"Laki-laki..." jawab Jungkook asal, biar ceoat selesai dan tutup pembicaraan
"Lalu namanya siapa??? Udah di kasih nama bel-
"Jungkook haksaeng, ikut bapak..kau ujian susulan di ruangan bapak saja..." Jungkook langsung pergi dan berucap syukur karena sang dosen datang diwaktu yang pas.
Jungkook menjawab soal ujian dengan tenang, bukan masalah yang sulit baginya, asal tidak ada yang mengganggu kosentrasinya.
Setengah jam berlalu dan Jungkook selesai dengan ujian, menyerahkan kertas doal juga jawaban pada sang dosen, membungkuk sopan lalu pergi dari ruangan dosen menuju kelas dia berikutnya.
Perkuliahan Jungkook hari inj berjapan lancar. Pukul lima sore, semua makul dia selesai dan dirinya tak sabar untuk segera pulang dan akan kembali bertemu dengan kekasih cantiknya itu
"Semangat banget sih, seperti tenaga mu enggak berkurang saja??? Padahal tadi materinya bikin mumet loh..." Mingyu berujar dengan nada heran karena Jungkook masih terlihat semangat
