FERREL HARLAN NATIO ( HIATUS )

bab 3

selamat membacooo yuhuuu🔥🌟

Disingapore tepatnya pukul 10.00

Ada sekelompok orang yang saling adu tembak mereka tidak ada yang putus asa, pasukan dari orang tidak dikenal itu terus memaksa masuk kekantor milik gracio

Pasukan gracio yang berjaga disana tidak banyak karena pikirnya disana tidak akan terjadi apa² tapi
Ternyata kantor itu diserang, orang² yang berjaga disana sudah mulai kewalahan karena sekelompok orang itu terus datang dan memaksa masuk.

"bertahan sebentar lagi!!!!" ucap rehan salah satu bodyguard dikantor itu

"saya sudah menghubungi ketua divisi jangan sampai mereka masuk" ucap rehan

Dijakarta pukul 13.00

Disebuah mansion besar dan mewah, pasukan gracio telah berkumpul, pasukan itu terdiri dari pasukan inti dan pasukan khusus



Diruangan perkumpulan khusus kini pasukan sedang sudah berkumpul begitupun gracio



"baik semuanya fokus dan dengarkan" ucap kenzo kepada seluruh pasukan yang ada diruangan

"selamat malam semuanya, kalian pasti tau kenapa saya menyuruh kenzo untuk memanggil kalian dan berkumpul disini, kita memiliki sedikit masalah disingapore tepatnya diproyek yang kita bangun disana, ada sekelompok orang yang menggangu pekerjaan kita disana dan itu pasti bukan orang biasa, karena mereka menggunakan senjata api dan tidak hanya itu mereka juga tidak ada habisnya atau bisa dibilang mereka terus menerus berdatangan, mereka pasti tidak sedikit dan juga pasti mereka memiliki pemimpin.. Sebetulnya saya juga tidak tau apa motif dibalik semua ini karena kita membuat proyek disana juga sudah disetujui oleh pemerintah dan yang lainnya, kita akan cari tau mengapa dan siapa yang berada dibalik semua ini" ucap gracio menjelaskan apa yang terjadi

"Oke untuk hal ini, Saya akan membagi team, untuk team khusus kalian saya tugaskan 35 orang untuk bergabung dengan pasukan yang berada disana dan kalian pertahankan wilayah tersebut, pertahankan proyek kita dan cari tau siapa orang dibalik semua ini, DAN INI!! yang paling penting saling menjaga, saya mau kalian kembali dengan jumlah orang yang sama dan tidak ada yang terluka, PAHAM!!!" Ucap gracio menjelaskan rencana dan tugas mereka

"PAHAM TUANN!!" sentak mereka semua

"untuk seluruh team inti kalian bersiap jika team khusus membutuhkan kalian" ucap gracio

"sudah itu saja, untuk team khusus kalian bersiap siap karena kalian berangkat hari ini, KATAKAN KE MEREKA JIKA BERANI MEMBANGUNKAN NAGA YANG TERTIDUR MAKA MEREKA SUDAH SIAP UNTUK MATI " ucap gracio menekan kata kata terakhirnya

Pasukan khusus kini sedang bersiap untuk pergi kesingapure entah akan ada perang besar atau tidak mereka harus bersiaga, bagaimanapun juga itu adalah negara tetangga kita tidak tau apa yang mereka rencanakan juga

Gracio pergi menuju ruangannya disana terdapat foto keluarga yang sangat lengkap, harusnya foto itu berada dirumah bukan dimansion tapi gracio tidak mau keluarganya bersedih terus menerus, makanya gracio meletakannya dimansion, gracio masih menatap foto itu dimana keluarganya sangat bahagia rasanya gracio ingin menangis saat itu juga, gracio sangat merasa gagal menjadi seorang kepala keluarga yang melindungi keluarganya, jika waktu bisa diulang kembali, gracio tidak akan memilih itu

Dibalik pintu ada seseorang yang sedang melihat tuannya itu, yang dikenal kuat dan tidak pernah menangis tapi dia juga manusia pasti bisa menangis (ini apasi wkwkkwk)