chapter 24

5.4K 162 5
                                    

"oh jadi ini yang katanya di ruang osis?" ucap arka tak percaya apa yang dia lihat di depannya.

Kevin yang melihat keberadaan arka langsung bangkit dari kursi dan menatapnya dengan raut wajah terkejut.

"sayang dengerin dulu ini bukan seperti yang kamu liat"

dia berusaha memegang lengan arka tapi berhasil ditepisnya dengan kasar, "udah jelas masih mau ngelak lagi Lo?"

sedangkan cewek tadi hanya melihat arka dan Kevin secara bergantian.

"sekarang gue mau Lo jujur, siapa cewek ini?"

"dia––"

"Lo selingkuh kan!? gue udah belain jaga hati buat Lo sialan tapi apa, lo malah selingkuh sama gue!!"

"dengerin dulu please"

"bacot anjing sekarang gue mau Lo jujur vin"

dia tampak mengambil napasnya dalam dalam "dia orang yang paling berharga di hidup gue"

deg..

satu butir cairan bening mengalir di pipi mulus milik arka, sungguh dia tidak mengira kejadian ini akan terjadi dengannya.

dia menangis menatap wajah Kevin dengan rasa benci dan kecewa menjadi satu.

"kita putus vin" lirihnya.

"jangan sayang aku mohon" dia akan memeluk tubuh arka sebelum sang empu menghindar.

"JANGAN SENTUH GUE SIALAN! GUE BENCI SAMA LO!!"

beberapa murid lainnya menatap ke arah mereka bertiga, dari bangku sebrang tampak erik dan juga alden yang datang menghampiri arka.

"ka lo kenapa?" tanya erik.

dia menggeleng pelan sambil menghapus air matanya lalu bergegas menjauh dari area kantin.

meninggalkan erik yang masih termenung menatap kepergian arka, berbeda dengan alden dia jelas liat semuanya dari awal arka pergi ke toilet dia juga udah liat kalau Kevin sedang bercanda dengan cewek lain.

dia menatap raut wajah Kevin sambil mengepalkan kedua tangannya.

BUGH!!.

"Lo brengsek, kalau Lo udah bosen sama arka seenggaknya Lo ngomong sialan! bukan malah selingkuh!"

Kevin terjatuh tersungkur ke belakang, pukulan alden bukan main rasanya hidung Kevin bahkan sampai mengeluarkan cairan berwarna merah.

"Kevin kamu gapapa kan?"

cewek itu langsung membantu Kevin berdiri dan memeluk tubuhnya dari samping.

"KAMU APA APAAN SIH!!"

"Shut up bitch, you two are both disgusting lowly creatures!"

"lo jangan coba coba deketin arka lagi sialan karena dia ga cocok sama makhluk rendahan kayak lo"

dia menendang meja lalu pergi menyusul arka yang entah tidak tau pergi kemana.

keadaan kantin sangat riuh karena kejadian tadi, banyak bisik bisik yang membicarakan tentang cewek yang bersama Kevin.

'siapa sih cewek itu?'

'udah tau Kevin udah punya pacar masih aja gatel'

'kevin juga sama, mereka berdua sama sama gatel'

"DIAM KALIAN! TIDAK ADA YANG MENYURUH KALIAN BERBICARA SIALAN!!" marah Kevin.

Kevin berjalan mendahului cewek itu, tujuan utamanya adalah rooftop dia akan pergi kesana untuk menenangkan pikirannya.

cewek itu juga ikut menyusul Kevin ke atas.

disisi arka kini dia sedang menangis di kamar mandi dengan alden yang memeluknya.

"gue kurang apa coba, kalau emang bosen sama gue dia bisa langsung bilang kan? kenapa harus selingkuh sih anjing!"

"udah lo ga perlu nangisin bajingan kayak dia ka"

"hiks.. tapi sakit hiks.."

"udah masih ada gue disini sama lo"

dia mendongak menatap wajah alden yang sedang menatapnya dengan tatapan sendu.

'dia kenapa jadi baik sama gue?'

arka langsung membalas pelukan alden yang sedari tadi memeluknya.

Alden sempet ngefreez karena mendapat balasan tiba tiba dari arka. siapa juga yang tidak seneng kalau di peluk sama crush yakan.

'dia bales pelukan gue?'

"makasih hiks... lo udah baik sama gue"

"anything for you" bisiknya di telinga arka.

"jangan tinggalin gue ar" lirihnya sangat pelan.

arka melepaskan pelukannya dari alden "apa? lo kalau ngomong yang jelas dong"

yang diajak ngomong malah senyum membuat dirinya tambah bingung.

"gapapa ga usah dipikirin"

"udah mending ke kelas?" lanjutnya.

"gue ga mau ke kelas kalau lo mau silahkan"

"gue bakal ikut lo"

"ngapain?"

pertanyaan arka yang hanya di balas gelengan oleh sang lawan bicara.

yang nanya dimana erik dia lagi sama gama, dia memberitahu kalau Kevin selingkuh dari temannya.

gama jelas terkejut dengan ucapan sang kekasih.

"gue ga nyangka vin lo se brengsek itu"





selesai.

gimana beb seru ga? kalian tim vinka apa denar?

udah segitu dulu jangan lupa vote nya ya makasih.

𝐎𝐛𝐬𝐞𝐬𝐢 𝐊𝐞𝐭𝐨𝐬|| {𝐁𝐱𝐁} End✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang