- Keesokannya.. -
HAH.. Oh Tuhan, apa aku terlambat ke kampus lagi? Astaga apa saja yang kulakukan kemarin, mungkin aku lelah hingga tertidur sangat lelap.
Yang kuinginkan hari ini hanya, hantu itu tidak menganggukku lagi, aku sudah benar benar muak dengan semua ini.
Ok, kali ini aku tidak takut pada siapapun, apapun yang terjadi majulah dan berhadapan denganku, aku tak peduli kau siapa dan berwujud apa.
AYO! KELUARLAH DAN TUNJUKKAN WAJAHMU WAHAI HANTU JELEK! KAU JELEK! KELUARLAH
- Ren terus terusan mengatakan perkataan tersebut sambil menutupi matanya dan bersiap siaga -
AYO! AYO KEMARILAH!
- Ren membuka tangannya perlahan, dan.. -
"BWAHAHA HALO NENG"
AAKKKKKHHH!
"Yah, tepar, gimana sih katanya suruh muncul yeu KOCAK"
- Ya elu pake ngedeket segala kan jadi kaget, udh tau ni nyonya kagetan kgk kayak lo -
"Ya maap, giliran lo ya thor, gua kagetin nih"
- Ok abaikan setan yg benar benar setan ini, dan akhirnya Ren pun pingsan ditempat dan akhirnya dia absen dari kampusnya -
TUNGGU GUYS!
Just info : bagi yang gatau dan bingung baca cerita aku yang ini, gini nih
Tanda - - : author
Tanda " " : hantu Donghyuck
Gapake tanda apa apa : RenUdah jelas ya! Jadi ga pusing kan? Maaf ya kalo ceritaku ini agak pusing gimana gitu, I'M SO SORRY
Yo balik lagi ke ceritanya!
- Akhirnya Ren terbangun dari pingsannya, dan ternyata ia masih ditempat dimana ia pingsan, benar benar tidak ada yang membantu -
Hah, ada apa? Mengapa aku masih disini? Apa yang kulakukan tadi siang? Apa aku absen lagi? Ah tidak, menyebalkan.
Apa yang harus kulakukan, jika mama tau aku absen lagi aku akan dihukum.
- Rasa menyesal yang ada dibenak Ren semakin menggebu gebu, rasanya ia ingin menghilang saja dari dunia ini, begitu berat hidup yang dijalani Ren -
- Kini Ren hanya bisa melamun dan memikirkan apa yang harus ia lakukan -
Ah tunggu, tiba tiba saja aku teringat dengan temanku, siapa ya namanya? Aku benar benar lupa.
AH IYA NANA!
- Hayo siapa yang kangen nana? Udah lama ya nana ga muncul di chap ku -
"Waduh, kok dia kangenin musuh gua sih? Apa gua harus balas dendam ke dia? Biar imbas gitu"
Apa ia masih tinggal disini? Aku harus menghubungi nya.
Apa?! Kenapa dia memblokir nomor ku? Apa aku pernah berbuat salah padanya? Aku harus menghubungi siapa?
- Disisi lain, Nana terus terusan berpikir bagaimana agar ia tidak mengenai terror dari "hantu Donghyuck" tersebut -
Pov Nana :
Aku harus bagaimana? Aku tidak ada jalan lain lagi selain aku harus ikut mengakhiri hidupku, sangat tidak mungkin kan?
Oh Tuhan, pikiranku benar benar bentuk sekarang.
"BRAK!"
Apa yang selanjutnya hantu Donghyuck itu lakuin ya? Apakah bakal benar benar membalas dendam? Kota tunggu saja ya kelanjutannya!
I'm sorry ya guys aku jarang update soalnya aku bener bener sibuk dan aku sekarang lagi sakit
Buat yang sekolah/lagi sakit juga kayak aku semangat ya! Jangan lupa istirahat dan jaga kesehatan, jangan sampai nunda nunda makan.
Udah ya guys, sampai jumpa di chap selanjutnya, tunggu ya!
Babay guys, muaachh 💋
KAMU SEDANG MEMBACA
HANTU GENIT (RENHYUCK)
Terror"jika aku tidak tinggal dirumah tersebut, aku tidak akan tau bagaimana rasanya tinggal bersama orang misterius yang selalu menguntit, entah dimana dia tinggal dan kapan dia berada dirumah ini bersamaku.." - Renjun "dibenakku, apakah dia tidak lelah...