Silver Lining

II

January kapok dengan cinta.

Menurutnya cinta tuh cuman membawa kemalangan.

Karena cinta, dia dibuang keluarganya.

Karena cinta, dia harus struggling untuk kehidupannya.

Karena cinta, dia hampir kehilangan semuanya.

Mungkin dengan alasan itu akhirnya January memilih untuk berhenti mencari atau peduli tentang cinta.

Dia lebih memilih untuk fokus akan hal yang bisa dia kontrol dan tidak hidup.

Contoh nyatanya adalah perusahaan yang dia bangun atau kalau January mengibaratkan Pandawa sebagai anak pertamanya.

"Yaksa Djatmiko, pengacara dari Nakula Wiguna untuk kasus dugaan KDRT"

Hadeh.

Kenapa ya setiap kali hidup January mulai lancar, aman dan jaya ada aja ujiannya?

"Gue Angel, tukang jualan somay depan gang" jawab January ngasal.

Dia lagi makan ketoprak nih enak-enak malah didatengin sama laki-laki berjas gak jelas gini. Walaupun, harus January akui, jas pilihan laki-laki ini boleh juga. Bukan jas yang harganya ratusan ribu dengan bahan abal-abal.

"Kamu January Amarahti Atmajaya kan?"

"Lah kocak lo! Gue udah bilang gue Angel-"

"Saya tahu kamu karena kamu klien ayah saya. Ayah saya Fuadi Surya Djatmiko"

Saat ngedengar nama itu barulah January mulai memberi atensinya pada laki-laki yang duduk di sebelahnya ini.

Jujur ya tampilan laki-laki ini jomplang banget sama dia yang cuman pake baju kaos kegedean sama boxer milik Bengawan yang gede banget kalau dia yang pakai.

Yah, mau gimana lagi, ini dia sedang nikmatin cuti soalnya.

Perihal cuti, sebenarnya dia dipaksa sama Mayacha. Soalnya kemarin-kemarin January sampai gak pernah pulang ke rumah. Cuman mendekam di kantor aja dia untuk proyek yang sedang mereka kerjakan.

"Cuti lo ambil, besok kalau gue lihat lo ada dikantor, gue suruh security nyeret lo keluar"

Dia ikutin aja keinginan Mayacha daripada dia diseret sama security-nya sendiri.

Kan gak lucu.

"Siang-siang gini lo gak ada lunch break?" January melempar pertanyaan. Soalnya ini jam 1 siang, waktunya makan kenapa malah orang ini kerja?

"Nanti saya makan-"

"Kenapa gak sekarang? Lo pesen sana. Gue traktir" potong January.

Halah, timbang 20 ribu doang!

Duit dia banyak gini!

"Actually, saya gak suka ketoprak"

"Terus lo sukanya apa? Gado-gado enak sih-"

"Indonesian food, saya kurang suka karena jarang makan. I'm gonna pass on that. Nanti saya bisa pesan makanan saya sendiri setelah ini"

Ooo... Fancy pants rich McGee over here

Fuck you!

January ketawa kecil, agaknya sedikit ilfeel gitu loh.

Soalnya sok tajir banget anjay?!

Sebenarnya gak masalah juga sih mau sok tajir kalau dia gak tahu laki-laki ini anaknya siapa. Fuadi itu dia yang nge-hire loh! Dia ini klien favorit bapaknya ini anak.