65

16.2K 483 46
                                    

Dirumah ramai dengan ale, ucay, faisal, jarrel tak memakai baju nya mengobrol dengan mereka.

"Lu kebayang gak sih nanti lo kalo jadi bapak mo kek gimana?" tanya ale.

Jarrel menyedot vape nya "Bapak yang dekat banget sama anaknya." ujar jarrel.

"Yang kayak." ucap ucay menempelkan tubuhnya pada ical.

"Dua senti lah." ujar jarrel sembari tertawa keras.

"Lu lebih pengen jadi bapak yang memang gak punya waktu untuk keluarga nya tapi lu tajir nih atau." ujar ucay.

"Atau punya banyak waktu tapi anak dan istri lu mandi lumpur." lanjut ucay semua nya tertawa kencang.

"Terima kasih orang baik." celetuk ical

"At least mandi bola lah gue." jawab jarrel lagi lagi mereka tertawa.

"Tapi gue mandi bola bawa handuk." lanjut jarrel, tawa mereka semakin pecah

"kalo sampe lo punya anak cewek nih, terus dia ke gap nganu sama cowoknya, lo bakal gimana?" tanya ical.

"Gue samper lah baik baik." jawab jarrel.

"Siapa nya?" tanya ale.

"Cowoknya, gue samper ke rumah nya ketemu keluarganya, gue gamparin sekeluarga." jawab jarrel membuat ale, ucay, dan Ical tertawa puas.

"Plak plak plak." ucap jarrel mempergakan menggampar.

"Gue kiasin anjing sekeluarga."

"Sakit hati bro." ujar jarrel sembari tertawa kecil.

"Ale lo lebih pilih cewek yang jelek tapi tajjjjiirfrf melintir atau cewek cantik nya mampus tapi jari nya 14?" tanya ucay pada ale.

Lagi lagi mereka tertawa "Yang jarinya 14." jawab ale diiringi tawa nya.

"Misalnya lo punya anak cewek tapi anak lo hamil diluar nikah dan ternyata yang hamilin anak lu tuh anak gua." ujar ale, ical sampai tersedak minuman mendengarnya.

"ROUND 1." Celetuk ucay.

"Fight." ucap ical.

"Tapi anak gue cewek." ucap ale diiringi tawa nya

Jarrel tertawa "Anak kita dihamilin siapa anjing?" tanya jarrel.

"Kita cari keluarganya, tamparin sekeluarga lagi." ujar jarrel tertawa kencang.

Tiba tiba datang alan dengan galleo membawa kresek isi minuman soda dan beberapa bungkus rokok.

"Mana si zayn?" tanya jarrel.

Mereka menggeleng merebahkan tubuhnya dikarpet "Adek lo noh, lagi bikin anak orang nangis." ujar galleo.

"Dimana?" tanya jarrel.

"Noh didepan." Tunjuk galleo pada pintu.

Jarrel berdecak beranjak dari duduknya keluar dari rumah "Mana pak, liat jay gak?" tanya jarrel pada security-nya.

"Saya gatau tadi ada disini sama temen temennya." ucap pak samsul.

Jarrel membuka gerbangnya melihat kekiri dan kekanan ternyata jayden ada dikanan.

Jarrel langsung mendekati jayden yang terlihat sedang memarahi orang yang menangis sembari dirinya membawa ranting.

"JAYDEN." panggil jarrel dengan nada tinggi.

Jayden dan teman temannya kaget, teman teman jayden langsung berlari kabur, sedangkan jayden langsung melempar rantingnya.

"Ngapain?!" tanya jarrel berkacak pinggang menatap tajam bocah kecil itu.

Ramírez Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang