VANO

kedua puluh

Jangan lupa follow dan vote nya ya ❤️

.
.
.
.
.
.
.

Kini Vano sedang melihat-lihat seisi rumah sakit itu, ia sedikit kagum melihat kemegahan rumah sakit itu karena apa ya karena rumah sakit itu seperti mansion yaitu besar dan sangat mewah

"Mommy kenapa rumah sakit nya besar sekali" ucap Vano

"Ini rumah sakit punya Daddy sayang" ucap Megan santai dan itu membuat Vano terkejut, "wow benarkah mom, sebenarnya itu Daddy kerja apa sih mom kok bisa kayak banget" ucap Vano

"Sebenarnya Daddy tidak kerja nak karena yang bekerja adalah anak buah nya tapi kalau kerjaan itu penting maka Daddy mu akan turun tangan untuk mengurus nya" ucap Megan

"Ouhh begitu" ucap Vano

"Nanti kalau baby mau sesuatu seperti mobil, pesawat, atau kapal pesiar tinggal bilang aja sama Daddy, Daddy pasti bakalan beliin baby" ucap Lena sambil menatap Megan dengan wajah tersenyum dan Megan membalas nya juga dengan senyuman

"Jadi apa pun yang Vano mau bakalan di beliin" ucap Vano yang mulai bahagia

"Iya sayang kalau Vano mau sesuatu bilang aja sama Daddy" ucap Megan

"Baik mommy" ucap Vano, akhirnya setelah perbincangan itu mereka akhirnya tiba di taman rumah sakit itu dan Vano langsung menghirup udara segar karna jujur ia merasa sedikit sesak saat terus-terusan berada di kamar

"Wahh segar nya" ucap Vano sambil melepaskan nafas nya, Lena dan Megan yang melihat itu pun tersenyum karna melihat wajah Vano bahagia

"Mommy Vano haus" ucap Vano jujur, Megan yang mendengar anak nya haus pun langsung memberikan minuman yang ia bawa tadi, memang sebelum mereka pergi meninggalkan kamar itu Megan membawa satu botol air minum untuk anak nya

"Inih sayang" ucap Megan sambil memberikan botol minum itu ke Vano dan Vano pun menerima nya kemudian meminum nya

"Nak mommy ke kamar mandi dulu ya" ucap Lena pada menantu nya yaitu Megan, "iya mommy" ucap Megan sambil tersenyum setelah itu Lena pun pergi meninggalkan taman dan pergi menuju ke kamar mandi dan di taman itu hanya tersisa Vano dan Megan

"Sayang" panggil Megan pada Vano dan Vano yang di panggil pun langsung menatap wajah cantik Megan

"Iya mom ada apa" tanya Vano

"Mommy mau tanya, dulu waktu Vano tinggal sendiri apakah Vano pernah sakit perut seperti ini? " Tanya Megan pada Vano

"Tidak mom tapi pernah dulu sekali Vano makan bakso lava gitu yang dalam nya cabe mom, Vano kan makan itu terus perut Vano jadi sakit tapi untung nya Vano langsung di bawa ke klinik sama teman Vano" ucap Vano

"Sayang dengar kan mommy ya, mommy mau Vano jangan makan makanan seperti itu lagi mommy gak mau melihat Vano duduk atau berbaring di rumah sakit hiks" ucap Megan sambil menangis

"Kenapa mommy nangis" ucap vano yang bingung karena melihat mommy nya yang menangis

"Tidak apa-apa nak mommy hanya sedikit trauma dengan rumah sakit semenjak Vano di culik dan terpisah dari mommy dan daddy hiks" ucap Megan

"Mommy jangan nangis, iya iya Vano janji tidak akan makan makanan itu lagi" ucap Vano sambil menunjuk dua jari nya

Setelah itu Vano pun memeluk Megan dan di balas sama Megan dengan pelukan juga, "tolong jaga putra ku dimana pun ia berada ya tuhan " ucap Megan dalam hati

Dan pemandangan itu di saksikan oleh Lena sambil meneteskan air mata, "semoga kalian selalu bahagia sayang" ucap Lena kemudian ia berjalan mendekati Vano dan Megan, Lena memberi kode dengan deheman dan Vano dan Megan yang mendengar deheman itu pun langsung melepaskan pelukan itu kemudian menatap lena