Sang Pangeran Bupati Berkuasa, dan Ibu Saya Hamil Lagi!

CHAPTER 371 - 375

===========

Sumber : https://novelfull.com/ dan https://69shuba.cx/

Author (s) : Wujin Xing Ye

Translate Indonesia : Mr. Classic

Jangan lupa : 💖 Follow ⭐Vote

🙇🏻‍♀️Suport Mister segelas Cendol : https://trakteer.id/Mr-Classic/tip

===========

CHAPTER 371 - Hati-hati, atau Aku akan menangkap kalian semua

Pemburu Zhang tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Dia tergagap dan tidak bisa mengucapkan satu kalimat pun. Kemudian, tanpa sadar dia menatap Tabib Istana Qin yang tidak jauh darinya.

Gu Qingxue mengamati pemandangan ini dengan tenang dan berkata sambil tersenyum tipis, "Tabib Qin, Pemburu Zhang sedang melihatmu. Apa kamu tidak punya sesuatu untuk dikatakan?"

Bulu kuduk Tabib Istana Qin berdiri tegak, dan dia memperingatkan Gu Qingxue dengan wajah serius, "Tabib Gu, aku peringatkan kamu untuk tidak membuat pernyataan yang tidak bertanggung jawab. Masalah ini tidak ada hubungannya denganku."

"Tabib Gu, karena Pemburu Zhang yang pertama kali mengangkat masalah ini, maka dia dicurigai menjebak. Karena hal seperti itu terjadi di bawah hidungku, jika tersebar, akan sulit bagiku untuk menjelaskannya. Untuk ini, aku harus memberimu penjelasan. Bawa Pemburu Zhang dan Gu Qingxue kembali ke Kota Qingyuan dan kurung mereka sementara," perintah Pangeran Heng dengan wajah serius.

Gu Qingxue sudah menduga bahwa Pangeran Heng tidak akan membiarkan masalah ini begitu saja. Dia menatap Pangeran Heng dengan dingin dan berkata, "Yang Mulia Pangeran Heng, saya sudah membuktikan bahwa saya tidak bersalah."

Pangeran Heng mencibir dan berkata, "Tentu saja aku tahu ini. Namun, masalah ini ada hubungannya denganmu. Untuk mencegah komplikasi lebih lanjut, aku akan membawamu kembali untuk menyelidiki. Nyonya Gu, jangan khawatir. Selama kamu benar-benar tidak bersalah, aku tidak akan mempersulitmu."

Gu Qingxue menatap ekspresi puas Pangeran Heng. Dia tahu betul bahwa Pangeran Heng sengaja mencari-cari kesalahannya.

Bantuan apa dalam penyelidikan? Itu hanya alasan.

Begitu dia benar-benar pergi bersama Pangeran Heng, apa yang menantinya adalah siksaan yang tidak manusiawi.

Dia hanyalah seorang tabib biasa tanpa kekuatan atau pengaruh. Bahkan jika dia benar-benar disiksa sampai mati, Pangeran Heng masih akan memiliki banyak cara untuk membuat kematiannya menjadi hal yang wajar.

Gu Qingxue menatap Pangeran Heng dengan dingin. Telapak tangannya yang tersembunyi di balik lengan bajunya bergerak. Dia sudah memikirkan cara untuk meninggalkan tempat ini.

Apapun yang terjadi, dia tidak dapat ditangkap.

Putri Liuying, yang tadinya sangat kecewa, langsung bersemangat setelah mendengar kata-kata ini. "Benar sekali. Gu Qingxue harus membantu penyelidikan. Para prajurit, bawa Gu Qingxue dan Pemburu Zhang pergi!"

Ketika penduduk Desa Keluarga Tie mendengar ini, mereka juga merasa cemas.

"Tunggu sebentar, tunggu sebentar! Bagaimana bisa kamu bersikap tidak masuk akal?" teriak Da Li dengan keras. Kemudian, dia ditekan ke tanah oleh dua penjaga.

"Beraninya kamu menghalangi penyelidikanku terhadap kasus pembunuhan? Kamu pembunuhnya? Bawa dia bersamamu dan kurung dia di penjara dan interogasi dia dengan kejam!" kata Pangeran Heng dengan kasar.

"Jangan, Yang Mulia. Putraku tidak bersalah. Masalah ini tidak ada hubungannya dengan dia!" Nenek Li menatap putra satu-satunya yang tertangkap, dan dia sangat takut hingga panik. Dia menangis dan memohon pada Pangeran Heng.