Chp 1

86 9 0
                                    

hlo pakabar? baik, everyone please support my story dgn cara vote and coment, i hope you like my story🥰🥰💗

☆♬○♩●♪✧♩  

beberapa tahun kemudian.

"vie nanti sekolahnya yang rajin ya, jangan nakal, jadilah anak baik dan nurut apa kata bu guru atau bapak guru nanti ya"

"baik! "

"eh omah, kapan mommy sama daddy pulang ke thailand lagi? udah satu tahun mommy dah daddy disana, apa mereka tidak ingin kembali? pulang kemari? "

"nanti juga pulang, viel gausah khawatir ya, fokus aja belajar gausah mikirin gitu"

"apa mungkin mereka tidak peduli dengan viel disini? "

"jangan bicara begitu dong, mommy pasti pulang disana mommy cuma ada urusan kalau urusannya sudah selesai mommy sama daddy kamu pasti pulang, jangan bicara anehh aneh ya"

"baiklah.. "

"sudah, vie? ayo berangkat"

"ayo viel"

"uhm"

"omah viel berangkat sekolah dulu ya, omah baik baik dirumah tanpa opah"

Rhea tersenyum "iya, kamu juga hati hati ya dijalan, len hati hati bawa mobilnya"

"iya bun, pasti kalo itu"

"sudah, sampai jumpa viel"

"bye bye omah!! "

viel melambai-lambaikan tangannya kearah Rhea, setelahnya mereka bertiga pergi untuk mengantarkan viel kesekolah, lalu avel nanti.

usia viel sudah menginjak 7 tahun, dia sudah bersekolah jenjang dasar, satu tahun yang lalu phuwin dan Pond pergi keluarga negeri, tepatnya di hongkong, disana ia mendapatkan pekerjaan untuk mengurus salah satu rumah sakit yang sedang kekurangan dokter dan perawat.

tapi pasiennya selalu bertambah karena anak magang pun belum ada, baru sedikit, jadi terpaksa pihak rumah sakit menelpon ke rumah sakit yang ditempati phuwin untuk membantu disana.

Pond ikut, ia juga memiliki pekerjaan di hongkong, walaupun berbeda kota tapi lumayan dekat jadi bisa tetap tinggal bersama walaupun bekerja beda kota.

Note : jujur author kurang mengetahui tentang pekerjaan gitu, jadi kalau ada kesalahan mohon maklumi🙏

sampai saat ini phuwin belum kembali, dia hilang kontak seminggu ini, ditelpon tidak bisa di chat tidak dibaca, pihak rumah merasa khawatir akan hal itu tapi, kekhawatiran nya hilang setelah phuwin masuk di salah satu acara TV untuk diwawancarai, mereka jadi menganggap phuwin tidak sempat memainkan handphone karena sibuk.

viel tinggal bersama Rhea, terkadang juga bersama hanya tapi sebulan lalu vanya pergi ke luar kota bangkok jadi viel tinggal bersama Rhea sampai saat ini.

kondisi teman teman phuwin baik semuanya, bahkan aou boom sudah mempunyai dua permata di hidup nya (dua anak). winny satang juga, baru saja melahirkan beberapa bulan lalu, mungkin usianya sudah 2 bulan.

boom sudah lama, sudah 9 bulan jalan satu tahun usia anak keduanya. tebak siapa nama anaknya.

"thanks aunty Allen"

"ya, sekolah yang baik ya, jangan nakal"

"uhm"

"dadah viel"

"bye bang Avel" setelah mengucapkan itu viel masuk kedalam sekolahnya.

mobil Allen juga pergi dari depan gerbang sekolah viel.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 28 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

VIAN (Viel Vean) Pond phuwin next generationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang