⚠️ mature content
⚠️ Uncensored wordsEnjoy guyss
***
Keesokannya, Sylus tiba di apartment Leora dan mengetuk pintunya dengan lembut, kontras dengan penampilannya yang mungkin bagi sebagian orang terlihat sangar.
"Sweetie. I'm here. Open your door".Leora buru-buru membuka pintu apartementnya. Ia sudah mengenakan pakaian yang mempesona di mata Sylus.
Sylus nyaris tidak bisa menahan godaan didepan matanya. Tapi pria dengan surai putih itu mencoba bertahan.
"You look beautiful, as always, Kitten"Sylus tersenyum manis dan menggenggam tangan Leora setelah Leora mengunci pintu apartementnya sebelum ia keluar.
Leora terlihat sedikit malu dengan pujian Sylus, namun hanya memutar kedua bola matanya dengan senyum.
Sesampainya mereka di bioskop, Leora buru-buru ke tempat penjualan snack untuk membeli popcorn dan soda, sedangkan Sylus berusaha mencetak tiket film yang akan mereka tonton. Masih ada beberapa jam sebelum film dimulai.
Namun tiba-tiba, Leora dihampiri seorang lelaki tinggi dan tampan.
"Hello miss, i couldn't help but find you so attractive. Can i get your number?" pria itu bahkan tidak menyembunyikan tatapan nafsunya di seluruh tubuh Leora.Sylus yang menyadari hal itu langsung berjalan menuju Leora dengan muka penuh amarah.
"How dare he is. Trying to seduce my girl. I will kill him!" begitu pikir Sylus. Sewaktu tiba ditempat Leora dan lelaki asing tersebut, ternyata Leora tertawa manis kepala lelaki asing itu.
"oh. Sylus! Let me introduce you, this is Rafayel. He is my senior in hunter association, he is working as sea wanderers specialist"
Leora sepertinya tidak menyadari tatapan penuh nafsu di mata Rafayel. Sylus yang sudah diambang meninju Rafayel, semakin marah melihat Leora bersikap manis kepada Rafayel.
Sylus menatap tajam ke arah Rafayel dan menggenggam tangan Leora,
"Nice to meet you. Now, if you excuse us. I have a DATE. With Leora"Sylus menggenggam tangan Leora dengan kencang hingga hampir meninggal bekas.
Sylus menarik Leora ke dalam kamar mandi umum yang sepi di mall itu.Leora meringis kesakitan dan berusaha melepaskan tangannya.
"Let me go! Sylus! What's wrong with you?!"Sylus menjepit Leora diantara tembok dan dirinya sendiri. Tangannya menekan tembok di samping kanan kiri kepala Leora.
"You didn't realize his lustful gaze towards you?!"Sylus menggeram, badannya sekarang benar-benar menjepit Leora.
Leora dapat merasakan penis Sylus yang sudah keras dibalik celananya.
"Sylus! What are you talking about?!"Walaupun Leora terkesan menolak, Leora tidak dapat memungkiri bahwa ia menyukai cara Sylus menekan badannya ke tembok.
Sylus mundur beberapa langkah dan menelpon Luke dan Kieran. Tangannya masih menggenggam erat tangan Leora. "Luke, Kieran, come to fifth floor of this mall. Search for the most quiet restroom there on the south, and guard the perimeter. DO NOT, LET ANYONE ENTER."
Sylus mematikan telpon tersebut dan menarik Leora kedalam toilet.
Dengan nafas yang tersengal oleh amarah dan nafsu, Sylus menutup pintu salah satu bilik toilet dan menekan tubuh Leora ke bilik.
"Tell me, tell me to stop, Leora. You didn't know how pent up i am, looking at your gorgeous tantalizing curvy body, the way your ass move as you walk, the way your lips parted when you talk. It drives me nuts! Not to mention that Rafayel prick looking at you with his lustful gaze! And you didn't even realize it!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bittersweet Love (Love And Deepspace Fanfic)
FanficOneshot, two-shot (short story) fanfiction game Love and deepspace Written in bahasa ⚠️ mature content 🔞 ⚠️out of character ⚠️Typos