BAB IV: BOCIL MESUM

1.1K 146 8
                                    

Kantin Global high school

Terlihat mereka [Nam cs] menyelesaikan makannya, karena sebentar lagi jam istirahat berakhir.

Heng berjalan menghampiri Nam dan noey yang sedari tadi menunggunya.

Nam:
Kok kamu sendirian, saint kemana?

Heng:
Saint menunggu makanan yang dia beli untuk freen.

Noey:
Dia benar-benar tidak mengenal lelah mengejar cintanya freen.

Padahal freen sama sekali tidak memberinya ruang, tetapi dia tetap bertahan

Heng:
Sudah biarkan saja, yang pasti kita semua sudah mengingatkannya.

Tidak masalah jika dia masih ingin berjuang, asal dia tau konsekuensinya

Noey:
Aku hanya khawatir persahabatan kita pecah karena persoalan cinta Heng.

Nam:
Itu juga yang aku pikirkan, karena itu tidak akan pernah terjadi Heng...

Freen pernah berkata padaku, jika dia tidak memiliki perasaan yang lebih kepada saint.

Freen menganggap saint itu sama seperti kita.

Heng:
Kalau begitu pelan-pelan saja kita minta freen untuk bicara dengan saint, agar semuanya jelas, selain itu agar saint tidak banyak berharap padanya.

Saint:
Apa yang sedang kalian bicarakan? Sepertinya sangat serius?

Heng:
Kauuuuuuuuuuu
[Memegang dadanya]

Nam:
Astaga....saint monyetttttt

Noey:
Saint... Kau mengagetkan saja

Melihat ketiga sahabatnya terkejut atau kaget, saint tertawa begitu puas.

Saint:
Itulah kalian...bicara terlalu serius sampai tidak menyadari kedatanganku.

Nam:
Sudahlah sebaiknya kita ke ruangan freen sekarang, sebentar lagi bell berbunyi jadi lebih cepat lebih baik

[Mereka berempat berjalan menuju ruang pribadi freen sarocha]
__________

Ruang pribadi freen

Keduanya tersenyum penuh kebahagiaan setelah permainan panas mereka, Becky membersihkan tubuh freen dan memakaikan kembali seragam freen.

Setelah itu Becky membersihkan dirinya dan memakai kembali seragam sekolahnya.

Freen terus memandangi pergerakan Becky, ia tersenyum melihat tingkah Becky yang sangat menggemaskan.

"Dia sangat cantik perpaduan tampan yang sangat dan pesonanya sangat kuat,tetapi wajahnya imut seperti bayi".[bathin freen]

Becky:
Mengapa kamu terus memandangiku freen?
[Memeluk tubuh freen dari belakang]

Apa kamu menginginkannya lagi, permainan panas kita?

[Freen segera mengalihkan pandangannya ketempat lain]

Freen:
Sangat percaya diri sekali kamu, aku bahkan tidak memandangi kamu sama sekali [cuek]

Becky:
Baiklah...baiklah aku yang terlalu percaya diri, ayo kita pergi ke kantin sekarang... Aku sudah sangat lapar

[Freen setuju ia pun segera berdiri, tetapi tiba-tiba ia merasakan miliknya sangat perih]

Freen:
Awwww bec...perih sekali, sangat perih [kembali duduk]

Becky:
Sebaiknya aku menggendongmu saja freen

Freen:
Apa kau bodoh Becky...itu justru akan banyak mengundang pertanyaan banyak orang

Becky:
Lalu bagaimana?

MyLove FANTASITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang