Satu bulan kemudian
Toko roti milik Kaspia semakin banyak pelanggan, dia juga memiliki 2 karyawan satu kasir dan satu bagian dapur yang membantunya di pemanggangan.Ravina selalu menyempatkan mampir ke toko Kaspia sepulang kerja hanya untuk memastikan semuanya lancar, meski sudah melihat Kaspia berhasil tetap dalam hati Ravina dia tidak bisa berhenti mengkhwatirkannya.
Siang itu para pelanggan sedang asik memilih roti namun tiba-tiba seorang pelanggan berteriak.
Customer : Ahhhhhhh!
Kaspia yang mendengar itu sepontan keluar untuk melihatnya.
Customer : Apa-apaan ini ada serangga di rotinya!!
Perhatian semua orang tertuju padanya, tidak sedikit dari mereka yang mengambil foto roti dengan serangga didalamnya.
Kaspia : Tenang semuanya, tolong jangan ambil sembarangan foto *mencoba menenangkan para pelanggan*
Customer : Gimana kita bisa tenang, kita makan rotimu setiap hari, lalu apa ini? Seekor serangga di rotimu.
Kaspia : Saya paham, saya juga bingung karena dapur kami selalu di sterilkan setiap hari jadi mungkin ini ada kesalahpahaman.
Customer : Apa maksudmu kesalahpahaman, ini jelas-jelas ada di rotimu, atau maksudmu saya sengaja melakukan ini.
Kaspia : Bukan, bukan itu maksud saya, saya minta maaf saya berjanji kejadian seperti ini tidak akan terulang.
Customer : Sudahlah, saya minta uang ganti rugi sebesar 34K Bath (Sekitar 20jt rupiah) untuk membawa satu keluarga saya ke rumah sakit.
Kaspia : Tidak, saya tidak akan melakukannya ini belum jelas kesalahannya.
Customer : Oh jadi kamu tetep mau menuduh saya berbohong. Saya akan laporkan ke polisi agar toko mu ditutup jika tidak ingin ganti rugi. Dan kalian semua yang disini jadi saksi bahwa saya benar-benar menemukan serangga dalam rotinya. Sudah saya tidak akan mau belanja disini lagi.Mendengar dan menyaksikan perdebatan tersebut semua pelanggan meninggalkan toko Kaspia dalam sekejap.
Dua karyawan Kaspia merasa bersalah karena kejadian itu, Kaspia juga sedih namun dia terus berusaha menenangkan karyawannya.
Kaspia : Tidak apa-apa, semua akan baik-baik saja. Kalian bereskan semuanya ya. Kita buang sisa roti yang ada saya takut memang benar ada serangga di rotinya meskipun saya yakin tidak mungkin ada serangga.
Kaspia menutup tokonya langsung, dia juga segera menyeterilkan tokonya dengan menyewa pelayanan pembersihan.
Namun, sosial media menjadi sangat ramai, banyak orang percaya tapi beberapa pelanggan setia Kaspia merasa ini sesuatu yang tidak mungkin terjadi di toko Kaspia.
"Aku memakannya setiap hari, kurasa aku harus segera ke dokter"
"Dia mengatakan selalu membersihkan tempatnya namun masih ada serangga menempel, apa ini masuk akal?"
"Aku akan mulai mencari toko roti lain mulai sekarang"
"Mereka sebaiknya menutup binsis menjijikan itu"
"Aku mengenal ownernya sejak lama, dia bahkan tidak membiarkan lalat menempel di pemanggangnya, kurasa ini hanya ulah orang yang iri"
"Foto cantik tidak menjamin apapun"Kaspia melihat semua komentar netizen di sosial media, dia merasa khawatir terhadap bisnisnya. Dia tidak bisa berbuat banyak dia hanya bisa menangis sendirian.
Sementara itu Ravina juga melihat kehebohan yang terjadi di sosial media toko Kaspia. Dia segera membereskan semua pekerjaanya sesekali dia membalas komentar-komentar jahat serta mereport akun-akun yang mencaci maki Kaspia.
Ravina : Dasar orang-orang gila ini, mereka menyerap semua tanpa mengecek fakta. Ahhhhhhh aku harus segera ke toko nong orm.
Setelah menyelesaikan pekerjaannya dia langsung menemui Kaspia di toko nya
YOU ARE READING
GROW UP 👭GETHER
RomanceKaspia Kornnaphat 26 tahun (Orm) dikenal sebagai anak dari konglomerat di masa sekolahnya. Namun, dia harus menelan nasib yang pahit setelah Ayahnya mengalami kebangkrutan dan Ibunya meninggal. Saat ini Kaspia tinggal sendiri di Bangkok sedangkan Ay...