•
•
•
•
•
•
•
•
___________
"Hey biarkan aku bertarung dengan si penutup mata!"-ujar Tomiyama."Baiklah... pertarungan selanjutnya"-ujar Togame mengabaikan ucapan Tomiyama.
"Siapa yang bertarung selanjutnya?"-tanya Togame.
Sakura pun berdiri, tapi Sako juga berdiri seraya menunjuk Hiiragi.
"Pfttt-!"
"Maaf Sakura, aku duluan"-Hiiragi.
"Tunggu dulu! Kenapa mereka dapat giliran, lah aku nganggur!"-ujar Sakura tidak Terima.
"Kau bertarung sama Togame, kan?"
"Dia nampaknya belum ingin ngelawan, Togame itu wakil ketua... normalnya, itu tugasku buat ngelawan dia ingat?"-lanjut Hiiragi.
"Apa kau ingin mengatakan kalo aku ga bisa memenangkan ini?!"-Sakura.
"Nggak seluruhnya... aku serahkan padamu"-ujar Hiiragi membuat mata Sakura terbelalak.
(m/n) hanya mendengar percakapan Sakura dan Hiiragi, wajah Sakura memerah dan duduk kembali di tempatnya.
Hiiragi dan Sako berjalan menuju panggung.
/drtt...
/drtt...
Suara telpon dari ponsel milik (m/n) berbunyi. (m/n) pun mengambil ponselnya dari saku celananya dan melihat nama kontak yang menelponnya.
"Aku pergi keluar dulu"-ucap (m/n) ke Umemiya sembari berdiri.
"Mau kemana?"-Umemiya.
"Ada yang telpon"-(m/n).
"Baiklah jangan lama lama"-Umemiya.
(m/n) membalasnya dengan mengangguk pelan dan pergi jalan menuju pintu keluar.
(m/n) berjalan santai menerobos anggota Shishitouren yang menghalanginya.
"Oi kau mau pergi kemana!"
"Hey!"
Ucap beberapa anggota Shishitouren kepada (m/n).
(m/n) tak peduli dengan ucapan mereka dan tetap menerobos nya.
_____________
(m/n) berjalan keluar dari markas Shishitouren dan mengangkat telponnya."Halo (m/n)-Chan!!"
"Kenapa kau menelpon ku?"
"Ehh.. aku ada kabar baik!!"
"Kabar baik apa?"
"Kami semua sudah tau dimana keberadaan dia!"
Mata (m/n) terbelalak mendengar ucapan dari telpon tersebut.
"Kau sungguhan?"
"Hm! Nanti (m/n)-Chan bis-
/tutt..
/tutt...
"Halo? halo? apa kau baik baik saja?"
"Halo? *****? kau masih disana kan?" (m/n) mengecek ponselnya dan melihat bahwa telponnya sudah terputus.
'Kenapa harus disaat yang penting sih' (m/n) merasa cemas dan khawatir akan keberadaan temannya itu dan dengan segera mencari keberadaan di tempat yang biasa didatangi oleh temannya itu.
(m/n) pun berlari kearah tempat yang ditujunya.
Saat di tengah perjalanan (m/n) baru teringat bahwa ia telah meninggalkan pertarungan antara Bou-Fuurin dan Shishitouren.
'Sial aku lupa akan pertarungannya, maaf Ume, tapi kepentingan ku lebih penting untuk sekarang'
________
'Kenapa (m/n) lama sekali' Ume menopang dagu dengan tangannya saat pertarungan antara Hiiragi dan Sako telah berakhir.'Haruskah aku mengeceknya?' Ume melihat bahwa suasana masih tegang karena pertarungan sebelumnya, dan mungkin ia bisa menggunakan itu sebagai kesempatan.
Ume berdiri dari tempat duduknya dan menuju keluar markas Shishitouren dan mendapati bahwa 'teman'nya itu sudah menghilang.
Ia melihat dan mengecek disekeliling markas, berharap bahwa temannya berada disekitar markas itu yang berujung tidak membuahkan hasil.
Ume cukup panik dan khawatir, ia sudah mencari disekeliling dan menelpon (m/n) berkali kali yang berakhir tidak diangkat.
Namun setelah dipikir-pikir lagi, (m/n) itu kuat, ia pasti bisa melindungi dirinya sendiri, benar bukan?.
Tidak sopan jika ketua Fuurin meninggalkan pertarungan yang sedang berlangsung, dengan berat hati ia kembali dan duduk di kursinya dengan hati dan pikiran yang kacau.
"Kau habis dari mana Umemiya? dan dimana (m/n)?"-tanya Hiiragi
"...."
Umemiya tidak menjawab pertanyaan dari Hiiragi dan hanya diam. Pikirannya sedang memikirkan keadaan (m/n) sekarang.
"Apa kau baik baik saja Umemiya?" ucap Hiiragi sekali lagi.
"Ah! iya... aku baik baik saja" balas Umemiya tersenyum.
"Kau kenapa melamun? dan juga dimana (m/n)?" tanya Hiiragi.
"Eee... oh iya! selanjutnya giliran Sakura dan Togame bukan?" ucap Umemiya mencari alasan.
"Jangan mengganti topik" Hiiragi.
________
"Kame-Chan!"
"?!" Togame tersadar dari lamunannya saat Tomiyama memanggilnya.
"Selanjutnya giliran mu, kan?" tanya Tomiyama.
"Maaf, aku melamun sesaat" balas Togame berdiri menatap kebelakang.
"Baiklah ayo kita mulai ini... Otthelo-Kun?" lanjut Togame menatap Sakura.
Sakura menatap Togame dengan seringai percaya diri.
"Akhirnya!"
____________
•
•
•
•
•
•
•
•
TBC.halooww👋👋
saya kembali lagii, btw kalian penasaran ga siapa yang menelpon si emen itu?🤔
dan juga kemana ya emen pergi🤔. tungguin aja ya, chapter selanjutnya bakal lebih seru kok!!oh iya, terimakasih para readers yang udah membaca book aku dan nge vote yaaꈍᴗꈍ
nanti bakal diusahain kok up nya lebih cepetan! and lopyuuu💗💗
![](https://img.wattpad.com/cover/373434872-288-k802662.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
||•WIND BREAKER•|| [ ×M! READER ] (HIATUS)
Action"(L/N) (M/N)? dia sungguh baik dan juga ia terlihat lucu!! meskipun sedikit cuek.." -Umemiya wind breaker • Nii Satoru bukan wind breaker sepeda yaa note: alurnya tetap mengikuti cerita aslinya, cuman ada di beberapa bagian yang tidak mengikuti alur...