Dragostea unui CEO și MODEL

Part 3 Dijalan Menuju Kampus

   Keesokan paginya di mansion kim, jimin berusaha membangunkan taehyung tetapi sepertinya itu sia-sia saja. Karena yang berusaha ia bangunkan sedang bahagia bertemu jungkook dialam mimpinya. Jimin terheran anak ini tidak bangun tapi kenapa tersenyum-senyum sendiri dengan mata yang tertutup.

   Sampai akhirnya jimin duduk disamping taehyung lalu mencubit nipple tae dengan keras. Dan hasilnya taehyung langsung menjerit dengan mata terbuka lebar lalu dengan cepat taehyung membalas mencubit nipple jimin lalu berlari ke bathroom. Jimin masih mengerutu, apa salahnya dia kan hanya membantu membangunkan saja salah sendiri sulit dibangunkan, kenapa malah dia yang kena juga.

   Setelah selesai mandi dan sarapan mereka menunggu seokjin dan berangkat ke kampus bersama, hari ini mereka berencana naik montor sport mereka. Sampai ditengah jalan ada mobil sport yang menyalip mereka, tanpa menunggu lama merakapun berusaha menyalip mobil itu sampai kebut-kebutan dijalan pun terjadi.

NB : MONTOR YANG DIPAKAI TAE DAN JIN, KARENA JIMIN DIBONCENG JIN

   Sampai akhirnya mobil itu masuk kedalam kampus yang sama dengan mereka. Tidak lama mereka pun juga sampai, dengan mulut yang masih mengerutu. Karena baru pertama kali mereka kalah dalam dunia balab, ya mereka selain model terkenal mereka sangat suka dunia balab. Jadi jangan heran kalo banyak yang ingin jadi kekasih mereka.

   Saat jungkook tiba dikampus dia heran montor yang menyalip dirinya tadi mengikuti sampai ke kampus. Jungkook dan hoseok keluar dari mobil barengan dengan taehyung yang melepaskan helmnya. Jungkook tercengang ternyata namja cantik kemarin itu yang menyalip mereka tadi, dengan jantung yang tiba-tiba berdetak kencang.

NB : MOBIL YANG DIKENDARAI JUNGKOOK DAN HOSEOK

   Tidak berbeda dengan jungkook taehyung pun kaget karena ternyata yang bawah mobil itu adalah namja tampan kemarin yaitu jungkook. Jantungnya tiba-tiba dag dig dug saat jungkook menatapnya.

   Banyak mahasiswa-mahasiswi yang berteriak heboh dan menatap lapar kearah jungkook dan hoseok. Lalu menatap tae jin dan jimin dengan tatapan kagum. Meskipun ada beberapa yang menatap tidak suka ke arah tiga model cantik & panas itu.

   Hoseok berfikir sepertinya dia pernah melihat namja itu tapi dimana. Sesat hoseok pun tersadar karena namja itu yang membuat bos mereka tersenyum-senyum sendiri seperti orang gila. Lalu dia bicara dengan jungkook untuk memanas-manasinya, bukankah dia namja yang kemarin dia sangat menarik juga cantik. Seketika jungkook menoleh kearah hoseok dan menjawab dia milikku tidak ada yang boleh memilikinya selain aku kau dengar. Hoseok pun tidak berani melanjutkan godaannya hanya bisa mengikuti sahabatnya itu berjalan ke arah mereka. Jungkook berjalan dengan gagah menuju taehyung yang masih duduk diatas montornya.

   Sedangkan taehyung gelagapan saat namja jeon itu mendekat kearahnya, bukan apa-apa tapi apa dia sudah cantik rambut dia sudah rapi itu yang dipikirkan karena tadi dia membawa montornya dengan kencang. Jin pun terheran kenapa dengan taehyung, kenapa seperti salah tingkah seperti itu. Lalu bertanya pada jimin kenapa dengan tae jimin menjawab cinta pandangan pertamanya muncul. Lalu jin pun melihat kedepan dan benar saja namja yang berjalan kearah mereka sangat tampan gagah dengan percing dan tatto ditangan kanannya. sangat tampan suara jin dan jimin terdengar tae.

   Lalu tae menyadarkan mereka dan memberi tau kalo dia hanya milik kim taehyung tidak ada yang boleh mendekatinya dengan mata melotot membuat jimin dan jin tertawa kencang. Taehyung pun cemberut melihat kedua temannya yang berhasil menjahilinya, Sampai jungkook berada didepannya.

"Wah kita bertemu lagi disini, apa kamu mahasiswa disini juga" tanya jungkook

"Iyya, saya mahasiswa tahun ajaran baru disini. Apa kamu juga mahasiswa disini, tapi kemarin kami tidak melihat kalian berdua" jawab taehyung

"Ah, ya kami mahasiswa pindahaan, ini hari pertama kami, kalian suka balap?" tanyanya sambil berjalan menuju kelas

"Ya kami bertiga sangat menyukai balap, iyya kan." jawab tae sambil meliat kearah jimin dan jin mereka hanya bisa menganguk saja

   Kedekatan mereka tidak luput dari pandangan 4 yeoja tercantik dikampus, mereka menatap sinis kearah tae, jin, dan jimin. Mereka gk perduli siapa model-model itu tapi mahasiswa pindahan itu milik mereka. Dan mereka akan melakukan apapun untuk mendapatkannya.

"Oh kalo begitu nanti kita bisa tanding kalo mau" tawar jungkook

"Boleh tapi apa taruhannya?" tanya balik taehyung

"Bagaiman kalo yang kalah memberi ciuman didepan publik." tawar jungkook

"lalu yang menang?" tanyanya lagi

"Yang menang bisa meminta apapun" jawab enteng jungkook

"Baiklah deal tentukan tempatnya. Ah kami sudah sampai kelas, sampai jumpa lagi" ucap taehyung sambil melambaikan tanggannya

"Mengemaskan" jawab jungkook sambik melambaikan tangan juga

   Heseok yang sedari tadi menyimak obrolan mereka pun angkat bicara. Bukankah kalah menang tetap kau yang beruntung jung. Dan dijawab enteng dengan jungkook, itulah yang aku inginkan lebih dekat dengannya jawab jungkook lalu melanjutkan langkahnya ke kelas mereka. Ternyata disana sudah ada namjon dan yonggi. Namjon terheran tumben sekali sepupunya itu tersenyum tidak biasanya dia seoerti itu, namjon bertanya pada yonggi dan dijawab serempak dengan yonggi dan hoseok kalo sahabatnya itu sedang jatuh cinta.

   Namjon terkaget seorang jungkook sedang jatuh cinta ini adalah kabar yang bagus tapi jungkook baru sehari dikorea tapi sudah jatuh cinta. Kira-kira siapa yang membuat sahabatnya itu jatuh cinta sampai-sampai tersenyum sendiri seperti orang gila. Ini pertama kalinya jungkook seperti ini, karena dulu banyak yang mengatakan cinta padanya itu langsung ditolak mentah-mentah bahkan mengancam mereka dengan melemparkan mereka diclub untuk dijual. Jadi mereka semua mundur sebelum benar-benar dikirim ke club dan dijual. Tak lama dosen pun datang dan memulai kelas.

Happy reading 💜💚
Jangan lupa tingalkan jejak dan bintang kalian, thank you 💋