SILVER HAIR 🔞⚠️ || GULFMEW

SH - 23

Jangan lupa Vote & Comment, ya!
Selamat Membaca 🦊

.

.

.

.

CLICK

CLICK--CLICK

CLICK

.

Bunyi buka-tutup pulpen yang terdengar memenuhi ruang yang sunyi tersebut oleh Ibu jari Gulf yang tidak berhenti setelah ia mengetahui sebuah informasi yang tidak pernah di sangka-sangka sebelumnya.

Di tengah keheningan itu---

Drrrttt

Drrrttt

Gulf melirik layar ponsel di atas meja dan menemukan nama wanita itu.

"Mild, jawab panggilan ini untukku"

"Baik"

Mild mengambil alih ponsel untuk menjawab panggilan.

"Halo?"

"Kenapa kau yang angkat? Dimana Gulf?"

"Tuan Gulf sedang sibuk, Nona. Ada yang ingin disampaikan?"

"Aku mau bicara dengannya. Sekarang"

Mild melirik ke arah Gulf yang kelihatannya peka. Ia mengulurkan tangan kepada Mild untuk menerima ponselnya kembali.

"Kenapa mencariku?"

"Karena kamu tidak pernah datang menemuiku! Ini sudah 2 bulan, Gulf. Kamu tidak rindu dengan Anakmu?!"

Mendengar kata 'Anak', membuat kening Gulf mengernyit.

"Aku sibuk. Lain kali saja"

"Oh ayolah, Gulf. Anak ini merindukanmu"

Gulf mengusap wajahnya dengan kasar.

"Jika sudah tidak sibuk aku akan kesana"

"Hari ini adalah perjamuan makan keluarga kita. Kau akan datang, kan? Kau sudah janji Gulf"

Gulf berpikir dalam hati kapan ia telah berjanji. Wanita itu benar-benar menguras kesabarannya.

"Hm, aku akan datang"

"Awas saja kalau kau bohong! Akan kulaporkan semua sikap abaimu selama ini kepada Ayahmu"

.

CLICK----

.

Ibu jari Gulf tiba-tiba berhenti.

"Kau mau apa sebenarnya? Well, silahkan saja. Aku tidak pernah memaksamu untuk diam"
"Lakukan sesukamu. Tapi jika kau bertindak berlebihan dan merugikanku, kita lihat saja nanti"

"Hei, aku hanya bercanda, tahu hahaha"

Gulf menarik sudut bibir.

"Aku juga hanya bercanda"

"Engg--Ibu memanggilku. Kututup"

Tuttt tuttt tutttt

Gulf membanting ponsel ke atas meja.

"Brengsek. Berani sekali jalang satu ini" Melirik ke arah lembaran kertas di atas meja kembali.
"Benarkah informasi yang kau dapatkan ini, Mild?"

"100% valid dari sumber terpercaya, Tuan"