Jimin mencintai sahabatnya yang ternyata seorang pria normal yang masih menyukai seorang wanita. Lalu bagaiamana dengan jimin dan cinta nya? apakah sang sahabat akan mengetahui hal tersebut dan masih tetap ingin bersahabat dengan jimin ???
.
.
.
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di Koridor sekolah sebelum sampai ke kelas, ia berjalan sendiri dengan santai. Sampai suara teriakan memanggil namanya membuatnya terkejut
"Jim, kok lo ga nungguin gue sih! " tanya nya setiba di samping jimin sambil merangkul bahu sang sahabat
"Ahhh itu, lupa" jawab jimin tersenyum sambil menggaruk belakang kepalanya yang tak gatal
"Ya sudah lah, ayo gue antar ke kelas" ucap nya pasrah . . Park Jimin atau biasa di panggil jimin, pria cantik dan ceria pemilik senyum bulan sabit, kini duduk di kelas XII Bangtan School. Jimin punya seorang sahabat yang selalu bersama nya setiap hari entah di sekolah atau pun di luar sekolah.
Sang sahabat Min Yoongi, pria pucat yang dingin dan irit bicara. Tak punya banyak teman karna sifat dan sikap nya itu. Namun entah bagaimana awalnya dia bisa bersahabat dengan jimin.
Yoongi yang dingin bisa menjadi pria hangat dan sangat manja jika mengangkut jimin, dia akan menjadi cerewet jika bersama jimin. Entah apa yang terjadi dengan Yoongi hanya dia lah yang tahu.
Setelah sampai di kelas jimin, Yoongi melanjutkan langkah nya untuk menuju ke kelasnya juga karena jam pelajaran akan di mulai. . Mereka tidak sekelas lebih tepatnya karena Yoongi berada di kelas XII, Yaa.. Yoongi senior Jimin. Tapi karena mereka dekat jadi berbicara dengan tidak formal bukan masalah buat Yoongi. . . Setelah beberapa jam pelajaran bel istirahat akhirnya berbunyi, membuat para siswa yang sedari tadi menahan lapar kini berhamburan ke kantin. Seperti hari-hari sebelum nya dan sudah seperti rutinitas bagi Yoongi, dia akan datang ke kelas jimin untuk mengajak nya ke kantin
"Jii,, ayoo ke kantin gue laper" Ajaknya . . "Lu mau makan apa Ji? Biar gue yang pesan" tanya Yoongi setibanya di kantin "Hhm samain aja deh" jawab jimin singkat sambil mendudukkan bokongnya di kursi, kemudian Yoongi langsung menuju ke counter makanan. . . "Makanan datang. . . " seru Yoongi setibanya di meja mereka. Setelah nya mereka makan dengan khidmat sambil mengobrol ringan, kadang juga tawa terdengar dari mereka berdua.
"Ji hari ini lo ada kegiatan apa? "
"Hari ini ada latihan bareng Jungkook, kalau lu?
"Ooh ,Sore ada main basket bareng anak-anak. lu selesai nya jam berapa?"
"Mungkin agak sorean, nanti gue pulang nya bareng Jungkook"
"Ngga!! Lu pulang bareng gue. Nanti gue jemput di ruang latihan! "
"Tapi kan lu mau main basket Gi..."
"Ga jadi basketnya, lu pulang bareng gue"
"Tapi kan.. "
"Ngga ada tapi-tapian Ji!" . . . Sesuai dengan kesepakatan mereka tadi, meskipun hanya di sepakati oleh Yoongi yang memaksa jimin untuk pulang bersama. Disinilah Yoongi sekarang berada, diruang latihan jimin setelah membatalkan permainan basket nya. . . "Ji... Sudah selesai belum?" tanya Yoongi
