Setelah kejadian tempur yang berhasil mengacak ngacak Sma Angkasa kini Chika yang lukanya sudah diobati pun ditemani oleh adek manis kesayangannya, Gita pun juga sudah pulang bersama fraksinya saat Freyana menyuruhnya untuk pulang dan memulihkan dirinya.
Freyana tak mau saat perang besar terjadi Gita tak bisa ikut bersamanya melawan geng Red Crows karena kekuatan Gita bersama Gitroops sangat membantu baginya, setelah memastikan Chika sudah agak baikan Freyana pun langsung mengajaknya untuk pulang kerumah Shani.
"Kita pulang yuk kak! Udah siang juga, kak Chika kan juga harus berlatih biar bisa balas dendam" ucap Freyana sedikit memohon.
Chika mengulas senyumnya lalu mengusap rambut Freyana yang pendek itu,
"Makasih Fre udah ngasih kakak kesempatan" ujar Chika."Kesempatan apaan kak?" Tanya Freyana kebingungan.
Namun bukannya menjawab Chika turun dari brankarnya lalu mengambil tas mungil berwarna burgundy atau merah anggur dikursi,
"Udah lupain aja, mending kita pulang! Kamu pasti kangen ama ci Shani kan?" Tebak Chika.Freyana hanya nyengir saja lalu menggandeng tangan Chika dan beranjak dari sana untuk pulang menuju rumah cici sempurna mereka, dilorong sekolah kedua saudara ini berpapasan dengan Jinan yang hendak pulang juga.
"Nan!! Mau pulang juga?" Tanya Chika menghentikan langkah Jinan.
Jinan pun menoleh lalu tersenyum ketika melihat Jayawardhana sister ini,
"Iya nih, bosen juga lama lama disini badan lengket semua" ucapnya dengan sedikit kekehan."Mau bareng kita gak? Freya pasti seneng tuh" ucap Chika sambil melirik pada Freya.
Membuat Freyana menatap Chika dengan wajah cengonya,
"Ya suka suka aja sih, tapi harus banget gitu blak blakan? Untung gak ada Chacha, Jeci ama kak Ve sayang" benak Freyana."Gak dulu deh, gue takut nganggu me time lo berdua!" Ucap Jinan sambil mengibaskan tangannya.
Tolakan Jinan membuat Freyana sedikit kecewa,
"Jangan denial dong" benak Freyana menatap Jinan."Lagian gue bareng Jesslyn juga kok jadi aman" lanjut Jinan lalu pergi dari sana.
Freyana masih menatapnya dengan wajah julidnya atas tolakan dari Jinan membuat Chika yang menyadarinya pun terkekeh kecil,
"Udah!! Kecewa banget diliat liat, tadi gak dipaksa" ucap Chika sambil meraup wajah Freyana.Terdengar decakan dari Freyana yang membuat dirinya kembali berjalan,
"Lagian denial banget! Padahal dihatinya mau itu pulang bareng aku" ucapnya dengan nada kesal.Chika pun hanya tertawa lalu sedikit menoyor kepala Freyana, Chika sangat gemas dengan adeknya ini yang tak dapat melihat cewek cakep sedikitpun karena pasti Freya ini ingin menggodanya.
Butuh waktu sedikit lama hingga keduanya kini sudah sampai dikediaman milik Shani, setelah melepas sepatunya dan menaruh dirak Freya tanpa aba aba langsung masuk sambil berlari menghampiri Shani yang tengah berada didapur.
"CI SHANEEEEE!!!"
Grep
Sebuah pelukan dirasakan oleh Shani lalu saat dirinya menoleh senyum terbit dari bibirnya melihat Gadis karamel ini sedang memeluknya,
"Ada apa? Kok tumben banget main kesini, udah puas sama perintilannya?" Ucap Shani.Freyana pun mendongak lalu memanyunkan bibirnya mendengar ucapan cicinya,
"Ihh!! Apasih, emang siapa perintilan aku? Padahal cuma ci Shani loh yang ada dihati Freyana ini" ucap Freyana.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Presence Of A New Leader (COMPLETE)
ActionLanjutan Ksatrya Girl seri ketiga sebelum membaca pastikan kalian udah baca S1 dan S2 ya! "lo udah berhasil ngalahin gue! tapi gue gak bakal tunduk ama lo" "ego lo terlalu besar!!"