Bab I.Misi gila

38 7 0
                                    

Semilir angin bertiup kencang, menerbangkan helaian rambut berwarna kuning dan hitam, mata mereka menatap lesu pada langit.Kini, di Patung Hokage terdapat dua orang remaja chunin, dua orang  chunin itu ialah Uciha Sarada dan Uzumaki boruto.Mereka berdua ialah anak dari pahlawan terkenal yaitu Uciha Sasuke dan Uzumaki Naruto.

"Bosan juga ya seharian tidak ada misi," keluh Boruto.

"Kali ini kau benar, Boruto."

"Andai ada mitsuki disini."

"Namun sayangnya Mitsuki sedang ada misi seorang diri."

Dalam obrolan santai mereka tiba-tiba ada seorang jounin yang memanggil mereka.

"Apa kalian Uzumaki Boruto dan Uciha Sarada?"tanya jounin tersebut, dan diangguki oleh Boruto dan Sarada.

"Kalian dipanggil ke kantor hokage sekarang," ucap jounin tersebut.

"ah baiklah, kami akan segera kesana, terimakasih atas informasinya," ucap Sarada dan dengan cepat jounin tersebut menghilang.

"hei untuk apa kita dipanggil kesana?apakah ada misi?, salad,"tanya Boruto pada Sarada.

"Sudahlah baka, simpan pertanyaan bodohmu untuk nanti, Sekarang ayo kita pergi ke kantor hokage."

Tak butuh waktu lama bagi mereka untuk sampai di kantor hokage.Sebelum masuk ke ruangan hokage, tak lupa sarada mengetok pintu agar lebih sopan.

"Ya, masuklah," ucap Naruto lalu mereka berdua pun masuk ke ruangan hokage.

"Ada apa hokage-sama menanggil kami?"tanya Sarada.

"jadi kalian berdua akan mendapatkan misi.Misinya cukup mudah, kalian hanya perlu mengawasi serta membantu ilmuan bernama katasuke, kalian pasti mengenalnya bukan?"jelas Naruto

Boruto dan Sarada mengangguki, menang benar mereka mengenal Katasuke.

"Katasuke akan melakukan percobaan dengan alat terbarunya, maka kalian kutugaskan untuk mengawasi serta membantunya, misi ini akan berakhir jika percobaan alat katasuke telah selesai" jelas Naruto.

"percobaan akan dilakukan besok pagi, jadi kalian datanglah ke lab Katasuke.Untuk lebih rincinya akan dijelaskan oleh katasuke sendiri,"tambah Shikamaru

"Baiklah kalau begitu kami permisi nanadaime sama,"ucap sarada.

Mereka lalu membungkuk hormat, lalu segera pergi keluar ruangan hokage.

"huft aku sebenarnya malas berurusan dengan ilmuan gila seperti nya," ucap Boruto malas.

"kau benar shanaro, tapi bagaimana lagi kita tak boleh pilih-pilih misi."

Langit mulai menjingga dan itu waktunya mereka berpisah dan kembali kerumah masing-masing untuk mempersiapkan misi diesok hari.

Boruto melambaikan tangannya kearah Sarada disertai senyuman hangat seperti warna jingga pada langit senja

"jaa ne salad."

"hn jaa ne bolt."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 25 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[Borusara] Go To Past||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang