Random Family 17

121 26 1
                                    

malam harinya sesuai janji mereka, keluarga random bakal pergi ke pasar malam

dan sekarang mereka lagi kumpul di depan komplek

"lu ngapain pake kacamata hitam jir" ucap Jisoo sambil melihat ke Jennie yang make kacamata hitam

"biar keren" jawab Jennie

"tapi udah malem cok" lanjut Jisoo

"biarin aja, namanya juga duta kacamata hitam" saut Lisa

"udah semua?" tanya Rose mengabsen

"bentar, si Ciki lagi boker" jawab Asa

"jir sempet sempetnya boker di saat saat ini" ucap Ruka

"namanya juga ciki"

"sendiri?" tanya Pharita

"ada Ahyeon" jawab Asa

"katanya dia mau ngeluarin semua makanan yang ada di perutnya dulu biar ntar pas di pasar malam dia bisa makan banyak" Lisa menjelaskan

"memang duta makan"

tak lama kemudian, Chiquita dan Ahyeon tiba disana

"udah?" tanya Rora dengan muka juteknya

"hehe" Chiquita cuman bisa nyengir

"yok lah berangkat!" teriak Rami

mereka pun pergi ke pasar malam

-----------

sesampainya di pasar malam mereka langsung mencar

"ishh kenapa emak emak ikut juga sih" kesal Rami

"emak kita mana pernah mau ketinggalan" ucap Rora

"katanya mereka mau selamanya muda"

"forever young, i want to be forever young" nyanyi Ahyeon tiba tiba

"do you really want to be forever" saut Rami

"udah udah" ucap Asa

"mau main apa?" tanya Pharita

"roller coaster" seru Chiquita

"ENGGAK" tolak mereka semua kecuali Rami

"kenapa?" heran Rami

"ntar lu teriak teriak jancok" umpat Ruka

"bukannya elu ya?"

"ya gw juga sih"

"dih"

"yok lah, habis itu ke rumah hantu" ucap Rora sengaja ingin membuat Ruka takut

tapi keliatannya Ruka biasa aja bikin Rora heran

"kenapa liat liat?" ucap Ruka sambil melotot

"gw udah gak takut sama rumah hantu karna gw udah tau kalau isinya orang" bangga Ruka

"yang benerr" goda Rami

"iya"

"oke deh"

mereka pun naik rollercoaster dan setelah turun Rami sama Ruka langsung muntah dan gak bisa gerak

"huek, aduh jancok" umpat Ruka

"nih air" ucap Ahyeon sambil memberikan sebotol air kepada Rami sambil tertawa tak tahan melihat wajah Rami yang merah dan lawak

"ketawa lu jir" sinis Rami

"ya lagian muka lu lawak" ucap Ahyeon sambil tertawa

---------

skip

sekarang mereka udah di depan rumah hantu untuk membuktikan perkataan Ruka kalau dia udah gak takut sama rumah hantu

Ruka udah keliatan banget tuh muka tegangnya yang bikin temen temennya pengen ngejek

"kan udah gak takut, kok mukanya tegang amat" goda Rami sambil menaik turunkan alisnya

"iya tuh katanya udah gak takut" tambah Rora

"diem"

"uuu takutnye"

"🖕"

"udah yok masuk" ajak Asa

mereka langsung masuk

a few moments later

"akhh jancok"

"huhuuuuuu"

"ayok cepet keluar aaa" ucap Chiquita yang sudah susah menyeret Ruka untuk keluar karena dia lagi takut

"huuuu jancok" tangis Ruka

"bantuin" rengek Chiquita yang kesusahan

sementara Ahyeon, Rora dan Rami sedang puas ketawa

dan Pharita serta Asa hanya bisa geleng-geleng

akhirnya Asa dan Pharita membantu menyeret Ruka keluar

sampe di luar, mereka diliatin orang orang yang ada disana dengan tatapan bingung

"nyusahin banget sih jing" umpat Asa

"aduh malu" ucap Pharita

"berat" keluh Chiquita

"kan kalian yang ngajak jancok" umpat Ruka sambil terisak

"kan lu bilang udah gak takut ya kami pengen buktiin makanya kami ajak" ucap Rora

"iya kalau lu bilang takut kami gak akan kesini" tambah Rami

"gak yakin" sinis Ruka

"hehe sorry" cengir Romi

"nih buat lu sebagai permintaan maaf kami" ucap Rami sambil memberi uang seribu ke ruka

"gak mau" ucap Ruka sambil melotot

"yaudah padahal gw udah baik loh" ucap Rami sambil kembali duduk

Ruka memberikan mereka bombastis side eye



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 2 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Random Family Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang