Bab 4

2.9K 9 0
                                    

Oh tuhan... kenapa Keke memanggil Wisang saat ku genjot tadi...?

Mungkinkah Keke sedang bermimpi sedang di entot oleh Wisang...?

Apakah Keke mengenal Wisang...?

Apakah Keke istriku yang cantik ini selingkuh dengan Wisang..?

Apakah Wisang yang dipanggilnya tadi adalah Wisang teman kuliahku...?

Aku semakin liar, gila, cemburu , terangsang berat dan brutal....!

Lalu kutarik Keke kembali ke tengah ranjang...langsung kutubruk dengan ganas dan kembali kugenjot lebih keras dari sebelumnya... beberapa kali genjotan kemudian, hayalanku melambung tinggi membayangkan Keke sedang disetubuhi oleh Wisang membuatkku meledak...dan crot crooot croooot...Aku mencapai orgasmeku hanya dalam beberapa detik..!

Saat bersamaan tiba tiba...

Twiit twiit...

Hp ku bergetar, layar menyala dan ada panggilan masuk... sambil otongku masih didalam Miss Vi Keke, dan di sisa sisa orgasmeku, Aku mengangkat Hp ku...

Aku.." Halo" Zico.." Hallo bro, Kami sudah didepan rumah loe nih, Udah tidur aja, katanya ada kejutan.." Oh my God....

Dengan tergesa-gesa Aku bangkit dari ranjang, memakai pakaian dan berkaca sebentar di kamar. Dari kaca dapat kulihat tubuh telanjang Keke yang telah ku entot dengan ganas tadi. Kini sedang tertidur pulas.

Terlihat ada lelehan cairan putih dari lobang Miss Vi Keke.Ya... spermaku sangat banyak kukeluarkan sewaktu menyetubuhi Keke dengan liar tadi. Mungkin karena Aku sangat terangsang mendengar igauan dan desahan Keke yang memanggil nama Wisang saat kugenjot.

Tiba tiba Anuku kembali menggeliat dan mengacung keras, nafasku memburu, aku cemburu, marah dan nafsu tapi juga sangat penasaran.

Terbayang didalam imajinasiku bahwa Keke berselingkuh dengan Wisang dan Keke sudah pernah di entot oleh Wisang..! Dan Wisang ada didepan rumah sekarang..!

Kuambil tisyu, kemudian dengan lembut ku bersihkan lelehan spermaku di Miss Vi Keke. Setelah 5 lembar tisu yang kuhabiskan untuk membersihkan Miss Vi Keke, barulah memenya kembali bersih dan kering. Kemudian Aku pakaikan celana dalam lembut warna mahron yang ada di lemari. Artinya Keke sekarang bertelanjang dada. Tidak lupa aku semprotkan sedikit parfum kesukaan Keke di bagian tertentu tubuhnya.Aku takut Keke masuk angin, makanya aku tutup tubuhnya dengan selimut, kukecup keningnya juga bibirnya dan ku bisikan kupingnya " I Love You Honey". Kemudian Aku melangkah keluar kamar, dan kututup pintunya, tapi kubuka sedikit, Modus..! ha ha ha

Aku melangkah pelan menuju ruang tamu dan bersiap akan membuka pintu utama, namun aku urungkan karena aku mendengar samar samar beberapa orang sedang bercakap cakap dengan hati hati dan lembut seperti berbisik. Aku mendekatkan telinga ke pintu agar dapat mendengar lebih jelas pembicaraan mereka.

Jadi gimana nih bos, keliatannya Rana ketiduran lagi nih,,,terdengar Jaja bergumam pelan.

Zico.." tenang aja, Kita ketok ulang pintunya atau aku telpon lagi.."

Wisang.." Tunggu yo, gimana dengan rencana Kita tadi...apa semuanya sudah disiapkan..."

Zico.." Tenang aja, sudah kupersiapkan semuanya.. Obat tidurnya sudah ada dalam tas ini kok.."

Jaja.." Yess,,! sudah tak sabar menikmati tubuh montok dan mulus Keke sampai pagi he he he"

Zico.." Sssst...jangan keras keras, nanti ada yang dengar bisa gagal rencana Kita.."

Degh,,

Mendengar pembicaraan mereka membuatku linglung, lemas dan terangsang. Kemudian Aku bertumpu pada dinding dekat pintu agar tidak jatuh. Tiba tiba Aku jadi penasaran, berdebar,marah dan yang pastinya sangat terangsang. Rencana...? Rencana apan....Oooo....Jadi gitu, Oke....

Setidaknya Aku tenang karena rencana mereka bukan untuk mencelakai keluargaku. tetapi untuk menikmati tubuh Keke sampai puas... malah itu merupakan impian dan fantasyku selama ini. Haaa.. Aku malah bersorak kegirangan dan kembali horny berat. Pikiranku berkecamuk antara mendukung rencana mereka diam-diam atau bekerjasama "mengerjai Keke bersama-sama".

Aku kembali melangkah pelan dan hati hati masuk kembali ke kamar tidur, sambil menahan debaran jantung dan nafsu yang membuatku sesak.

Tiba-tiba HP ku kembali berdering, Zico kembali memanggil.

Aku..." Ya bos.."

Zico..." Hei Tumis..... Hallloooo... ketiduran lagi loe ya...dasar tukang tidur"

Aku..." o ya ya..maklum dingin...pengen tidur meluk bini aja he he he...."

Zico..." bangke loe...gimana nih, atau Kami pulang aja ya..."

Aku..." eeeh jangan jangan, ya ya Aku bukain pintunya..

Kesetiaan Istriku (Cuckold)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang