•Chapter 19

661 57 5
                                    

🧛🏻

Srak srak srak

Suara langkah kaki Sunoo yang menginjak rerumputan, sambil terus meracau dan menangis ia terus melangkahkan kakinya walaupun dengan perasaan takut

Gelap,tidak tahu jalan,suara hewan-hewan hutan semakin terdengar jelas,dingin,kaki sakit,ini benar-benar menyiksanya

Sunoo hanya bisa menangis tersedu-sedu, bagaimana jika ada hantu?,atau... orang-orang menyeramkan,pemakan manusia atau lebih tepatnya kanibal, seperti di film-film itu?,pikir Sunoo, memikirkannya jadi semakin takut

"Hiks hiks...aku mau pulang hiks.."ucapnya dengan suara yang bergetar,entah kemana lagi ia harus pergi sekarang,ini benar-benar membuatnya kebingungan

"Aku harus kemana...hiks...ya Tuhan bantulah aku....hiks....aku takut.... Jungwon.. Jungwon tolong aku hiks hiks"

AAAUuuuuuuu~

Deg

Sunoo refleks terdiam,mata sembabnya yang sudah terasa sakit melotot sempurna saat mendengar lolongan serigala yang nyaring di dekatnya

Sunoo meneguk ludahnya susah payah, nafasnya yang tersengal refleks ia tahan membuatnya sedikit sesak

AAAaaUuuuuuuuu~

AAAUuuuuu~

AAAAuuuuuuu~

Sunoo memejamkan matanya sejenak, lolongan serigala itu kini saling bersahutan membuatnya menggigil ketakutan

Sunoo menangis tertahan,membuat dadanya sakit,dia harus bagaimana?,ia takut menjadi santapan serigala-serigaa itu, meskipun ia tidak melihatnya tetapi suara lolongannya terdengar begitu dekat

"Tuhan...jangan biarkan aku mati hiks"ucap Sunoo sambil menggelengkan kepalanya pelan

AAAAUuuuuuuu~

Sunoo melangkahkan kakinya mundur, setelah di rasa cukup jauh ia langsung berlari sekencang-kencangnya, tidak peduli kemana ia pergi yang penting bisa menjauh dari arah serigala-serigaa itu

Sampai akhirnya, karena begitu gelap ia tidak bisa melihat jalan dengan benar, membuatnya terpeleset dan terjatuh dengan keras

Sunoo menginjak jurang, membuatnya terjatuh menggelinding ke bawah sana, Sunoo memekik kuat saat tubuhnya tidak bisa di tahan dan menabrak apapun yang di lewati

Bruk

"Akh..."

Mata Sunoo terpejam saat sudah mencapai dasar jurang itu, tubuhnya terasa remuk, wajahnya terlihat terluka

"A..akh...s.. sakit...."

Apa dia akan mati sekarang?,pikir Sunoo,air matanya keluar deras tak kuasa menahan rasa sakit yang menjalar menyerang tubuhnya

"Hiks......hiks ...mama...papa...hiks ...tolong..."lirihnya pelan, tangannya memegang perutnya yang berdenyut-denyut dan terasa basah?

Tunggu, kenapa basah?

Alis Sunoo bertautan, sekuat tenaga ia berusaha untuk bangun,namun rasa sakit di perutnya itu benar-benar gila

"A..akh..."

Sunoo hanya bisa merintih kesakitan, setelah berhasil mendudukkan dirinya dengan perlahan-lahan ia mengangkat sebelah tangannya yang baru saja menyentuh perut basahnya itu

Tidak terlalu jelas, tetapi ia dapat merasakan tangannya itu basah-basah kental, tidak akan salah lagi,itu pasti darah

Bibir Sunoo melengkung ke bawah, hidungnya bergetar, tenggorokannya terasa tercekat dan sakit

ENHYPEN BITE (Holy-blooded Human)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang