CH 32 ❣

106K 2.6K 234
                                    

Mansion Agaz 

Di Depan Kamar Agaz & Yolla

Agaz masih didepan kamar mereka.
Tangan Agaz mengepal kuat di depan pintu.
Agaz memejamkan matanya Sungguh Agaz tidak bermaksud kasar.
Dia memang tidak bisa menahan dirinya saat bersama Yolla.

Saat bersama Lona nafsu apapun bisa dia tahan .
Makanya sampai saat itu dia masih perjaka tapi saat bersama Yolla dia benar benar tidak bisa.

Sekarang dia melukai hati istri kecilnya. Dari kemarin yg meninggalkan dengan penampilan yg belum benar sekarang dia malah seperti ini.

"Maafkan saya Yolla" ucap Agaz memegang pintu kamar mereka.

Setelah Agaz kehilangan orang tuannya tempramenya sangat buruk.
Dia bahkan tidak mengerti harus bersikap seperti apa.
Dia pernah dekat wanita tapi cuma Lona saat itu.
Dia tidak pernah dekat dengan wanita manapun lagi.

Dan saat bertemu dengan Yolla perasaan aneh menggerogoti hatinya selalu.
Bukankah harusnya dia melakukan sex dengan istri kecilnya saat Yolla sudah bisa menerimanya sebagai suami.

Tapi malah sekarang seperti ini dia harus bagaimana bingung.
Agaz tidak mengerti hal seperti ini dia frustasi.
Agaz mencoba membuka pintu lagi .

Ceklek

Saat masuk Agaz melihat Yolla ternyata tertidur lagi .
Bedanya sekarang ada bekas air mata pada pipinya.
Berarti Yolla habis menangis.

Hati Agaz sangat sakit apa yg telah dia lakukan.
Agaz duduk di tepi ranjang mengelus pergelangan tangan Yolla yg lecet.

"Saya benar-benar minta maaf Yolla" lirih Agaz.

Agaz melepaskan kemajanya lalu tidur di samping Yolla memeluk Yolla dari belakang.
Agaz mencium bahu istri kecilnya.
Dia sangat bersalah dengan apa yg dilakukan.

Siang hari Yolla baru bangun dan kaget saat ada yg menindihi perutnya dan ternyata tangan Agaz

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Siang hari Yolla baru bangun dan kaget saat ada yg menindihi perutnya dan ternyata tangan Agaz .
Saat Yolla akan memindahkan tangan Agaz. Agaz terbangun .

"Sudah bangun " tanya lembut Agaz.

Yolla hanya diam saja tanpa mau menjawab.
Tubuhnya sekarang masih telanjang.
Dia ingin mandi tapi malu minta tolong.
Kalau dia jalan kayaknya akan susah pikir Yolla.

Tapi Yolla harus berusaha jangan menyerah dulu.
Yolla membungkus tubuhnya dengan selimut seperti kepompong.

Saat akan berdiri Arae v*ginanya sangat sakit.

"Akh" teriak kesakitan Yolla.

Agaz berdiri menghampiri Yolla tapi Yolla segera berdiri lagi perlahan.
Agaz sekarang duduk di pinggir ranjang.
Dia menarik Yolla mendekat lalu mencium bibir Yolla.

Cup

Cup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"**just 𝐹𝐼𝐺𝑈𝑅𝐴𝑁 **" SELESAI  (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang