Part 30. 🔞

1.8K 89 8
                                    



















Happy Reading.




















Author pov

Kini mereka berdua telah sampai di apartemen milik chika. Chika segera memakirkan mobilnya di parkiran apartemen miliknya, selesai memakirkan mobil miliknya. Dia pun mengajak sisca turun dan menuju kamar milik dia.

"nah sekarang udah sampai di apartemen milik ku, ayo turun ku buatin susu buat kamu." Ujar chika memersilahkan sisca turun.

"aku bisa sendiri kak chika, tapi makasih ya kak jadi ngerepotin." Ujar sisca merasa tak enak.

"gapapa santai aja, ga ngerasa di repotin juga kok. Kan aku yang nawarin kamu buat mampir dulu ke tempat ku." Ujar chika.

"iya kak makasih sekali lagi." Ujar sisca.

Chika pun membawa sisca ke ruang apartemennya, dia merencanakan sesuatu kepada sisca. Dia akan membuatkan sisca susu yang ia kasih obat perangsang, akal sehat chika sudah tidak ada. Dia sudah merasa gerah karena adegan dimana sisca menjilat es krim membuatnya horny.

Dia awalnya tidak akan melakukan tindakan ini di waktu secepat ini. Tapi setelah melihat jilatan itu, membuat dia berubah pikiran tentunya. Dan adanya kesempatan ini dia manfaatkan untuk menjebak sisca dengan memberi obat perangsang di susunya.

"kamu duduk sini dulu ya sis, aku mau buatin susu dulu buat kamu. Gapapa kan aku tinggal bentar ke dapur." Ujar chika.

"gapapa kok kak, sekali lagi maaf ya kak chika kalau aku ngerepotin." Ujar sisca.

"udah ga usah di pikirin kayak gini doang ga akan repot juga kok." Ujar chika berlalu meninggalkan sisca berada di sofa.

Chika pun ke dapur miliknya, ia segera membuatkan sisca sebotol dot susu. Dia pun tak lupa mencari obat perangsang miliknya itu untuk di campurkan ke susu sisca.

"sebentar lagi kau akan jadi milik ku baby, suruh siapa kau membuat vagina ku basah hanya dengan jilatan itu." Ujar chika di dapur.

"sudah jadi susunya, tinggal ku masukan saja obat perangsang ini agar dia bernafsu." Ujar chika dengan senyum smirknya.

Chika pun telah selesai membuatkan sisca susu yang pasti sudah di campur dengan obat perangsang itu. Chika pun menghampiri sisca yang sudah menunggu susu yang ia buat kan.

"hay, ini susunya di minum dulu. Kalau aku tinggal bersih-bersih dulu gapapa kan, soalnya badan ku rasanya lengket banget." Ujar chika.

"eh gapapa kok kak chika mandi aja dulu kalau mau mandi, aku tunggu disini aja. Dan makasih ya kak chika susunya aku minum dulu." Ujar sisca.

"iya habiskan ya." Ujar chika tersenyum.

Sisca hanya menganggukan kepalanya saja atas perkataan chika, chika pun pergi menuju kamarnya untuk mandi. Dan tentunya dia akan menggunakan bathrobe saja untuk menambah nafsu.

Limabelas menit kemudian susu yang sisca minum pun telah habis, tentunya chika telah usai membersihkan dirinya. Chika pun keluar dari kamarnya menuju sofa sisca, dia hanya menggunakan bathrobe saja. Sisca yang melihat chika hanya menggunakan bathrobe pun merasa gelisah.

"kamu kenapa kok gelisah gitu, kamu capek ya kalau capek tidur aja gapapa." Ujar chika dengan tangan yang sengaja ia taruh di paha sisca.

"a-ah enggak kok kak chika, ini ac nya mati kah kok aku ngerasa panas ya kak." Ujar sisca gugup serta panas di tubuhnya.

Crazzy Rich (GxG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang