Asmaraloka_DelTha[On Going]

12. Perdebatan Yang Tidak Jelas

Salam kenal dari Gadis Polos...

⚠️Warning!!!⚠️
Mohon bijak dalam membaca, plagiat dilarang mendekat, ini murni karya saya tolong kerja samanya!!!
•

•

•

•

•

Selamat membaca!!!
Maaf banyak typo bertebaran!!!

*

*

*

*

*

Hanya bisa mengagumi mu dalam diam

-Ava-

*

*

*

*

*

Delvi yang sedang berada di kamarnya asik membolak balikan kertas-kertas yang ada di tangannya, ia membaca beberapa nama yang familiar dan juga beberapa nama yang tidak dia kenal.

"Agnes 11 IPA²?" monolog Delvi.

"Ah iya si Nenes ini," ucap Delvi, saat mengingat siapa itu Agnes.

"Putry 11 BAHASA⁴ ? Bukankah ini Putry yang sering ribut di kantin?"

"Yara 10 IPA¹? Ah iya, sibocil kematian,"

"Ella 11 IPS³? Ini yang kemaren pacaran sama om-om bukan?"

"Syifa 11 AGAMA¹? Ini bukannya cewe Tezar ya?"

Delvi yang lagi asik melihat-lihat formulir yang sudah di isi beberapa orang, di ganggu dengan ke datangan adeknya.

"Kak Del! Masakin mie dong," teriak adek Delvi, yang cowok.

Delvi kaget dan menatap adeknya kesal, "Kalau masuk kamar orang itu ketuk dulu ucap salam dan biasakan minta tolong jika membutuh bantuan orang, kebiasaan nggak ada sopan santunnya," ceramah Delvi panjang lebar.

Adeknya hanya melongo saja, Delvi menarik nafas panjang mengatur emosinya yang sudah terpancing lalu melanjutkan kegiatannya melihat-lihat formulir yang sudah di isi.

"Zura SMP 02? Bukannya dia tetangga Yara ya?"

"Naura SMP 02? Sepupuh Yara ini,"

"Ucup? Ini Saha anjirt, baru dengar nama dia,"

"Jamal? Ini mah Satpam SMA Cakrawala," monolog Delvi, sambil geleng-geleng kepala. Nggak habis pikir Parida cari anggota Satpam pun di sikat.

"Tezar? Nah ini nih cowo Syifa anak AGAMA¹,"

Lanjut Delvi melihat-lihat isi formulir pendaftaran geng SoAm, tak terasa hari sudah petang dan Delvi bergegas mandi.

*****

Tin.

Tin.

Tin.

Terdengar bunyi klakson dari luar, Delvi yang sedang sarapan bergegas melihat keluar dan betapa terkejutnya dirinya saat melihat Atha yang duduk santai sambil menatap nya.

Delvi menghampiri Atha terkagum-kagum, ini benaran Atha? Gilak Delvi lupa hari ini Atha akan kembali sekolah seperti biasa.

"Kenapa?" tanya Atha, yang melihat Delvi hanya diam.