Brian menghela nafas, akhirnya hari ini selesai. Kegiatan nya pergi keluar kota selama tiga hari saja, serasa memakan waktu sangat lama.
Ia seperti kehabisan tenaga, kenapa? Karena skylar tak berada disekitar nya, Brian itu sulit mengurus dirinya sendiri, biasanya pasangan hidupnya itu akan ikut dirinya kemana saja termasuk bekerja keluar kota ataupun negara, karena skylar pun merupakan orang penting dikantornya.
Tapi karena musuh terbesarnya -vander- dirumah beralasan muntah dan mencret terus terusan karena diracuni ren, berakhir Skylar lebih memilih merawat sang putra pencari masalah daripada mengikutinya yang pergi selama 3 hari.
Hei, 3 hari itu sangat lama ya, untuk Brian.
Pesawatnya tiba dikota tinggalnya pukul setengah empat sore, ia memang tak berniat untuk singgah kantor karena sudah kepalang rindu dengan sky, dengan Rey dan Ren, sama sekali tidak rindu dengan vander karena di mana mana pun mereka selalu bertengkar dan saling memaki.
Didalam mobil, teringat tiga harinya yang bekerja tanpa Skylar dia sisinya, berat. Tapi tetiba, ingatannya teralih pada wanita kemarin.
Mantan nya, Sarah.
"Tapi kayanya kalau gue bawa sky ga bakal jadi kerja ini mah" ya mungkin, sky akan membatalkan pekerjaan ini karena Brian malah bertemu dengan mantan kekasihnya.
Memang hanya mantan sih, tapi Skylar itu cukup posesif pada Brian.
Brian senang, sih. Diposesifkan dengan orang yang sangat ia cintai, ia tak masalah. Yang jadi masalah, kalau ketahuan dan mereka tak mau mendengarkan penjelasan Brian?
Alamat ia akan dimusuhi satu rumah.
Ia teringat lagi, sebelum ia pergi kemarin vander pulang kerumah membeli donat bomboloni ditepi jalan. Dengan teganya sulung Barbara itu melahap sendirian donat yang ia beli disaat adik adiknya berlari ingin meminta.
Padahal saat pulang ke rumah vander berteriak "GUE BAWA DONAT, SIAPA MAU!!"
tapi saat itu juga, vander melahap habis semua nya dan tidak menyisakan apapun untuk mereka. Jelaskan seberapa marahnya kedua adiknya sampai menangis meriang didepan Brian.
Ditambah, Skylar yang sempat tergoda juga tak diberi icip sedikit, akibat itu vander di tempeleng dan disuruh mencari donat bomboloni lagi.
Vander turuti, sih. Pergi dari rumah, tapi tak kembali lagi, alias kabur dari masalah tak peduli Rey dan Ren yang sangat ingin donat.
Dan karena vander, ketiga manusia manis itu tak mood lagi dengan donat bomboloni, vander memang layak dimaki.
Mungkin itu bisa jadi celah untuk Brian buat alihkan perhatian Skylar soal banyak pertanyaan nanti, karena Brian memang sulit banget 'berbohong' pada anjing kecilnya itu.
"Pas, gue jumpa bomboloni langganan vander"
••
KAMU SEDANG MEMBACA
b'fams au 📌
Fiksi Penggemarbang family local, au. Slice of life. 18+, berbahasa kasar. Local!