Happy Reading 🌷
Tak terasa bis sudah berjalan sangat jauh, setelah berhenti untuk istirahat sebentar tadi dan lanjut meneruskan perjalanan. Ada beberapa orang yang memilih untuk mengistirahatkan diri mereka sebelum sampai di tempat tujuan.
"Sepi amat ini bis, udah kaya hatinya si Lana." Celetuk Natasha memperhatikan suasana bis.
"Sembarangan mulut mu itu berkicau! Gini gini juga Gue lagi mencari yang pas tau!" Sewot Alana tak terima.
"Dikira tutup botol kali ya? Harus di pas in dulu." Balas Natasha tak habis pikir.
"Bangun lah kalian wahai makhluk bumi!" Kali ini suara Alana kembali ber-toa.
Hemm.. ayolah! Belum ada 10 menit gadis gadis nakal itu sudah kembali berulah, sepertinya mereka akan alergi jika tidak membuat masalah sehari saja.
"Ck! Berisik Lo ah!" Sahut Azalea karna tidur syantiknya terganggu setelah mendengar suara melengking Alana.
"SAHUR! SAHUR!" Bukannya berhenti, gadis gadis itu malah semakin usil.
"Sekali lagi Lo teriak, mulut Lo yang Gue sumpel!" Kata Nabila mengancam keduanya.
"Dari pada Lo teriak teriak ga jelas udah kaya toa, lebih baik kita nyanyi." Usul Danu yang sudah pengang mendengar teriakan tak bermutu tersebut.
"Yok lah gass!"
"Musik nya Mang!" Seru Reza pada pak supir yang sedang menyetir , net no net no net no net suara tlakson bis.. net no- Oke skip!
Alunan musik mulai terdengar mengisi kehampaan suasana bis dan seketika menjadi heboh.
Song: Jomblo Happy-Gamma1
Mic di pegang pertama oleh Alana selaku biduan dadakan.
"Sedikit pun ku tak merasa malu." Lirik pertama mengalun indah, seindah orang yang bernyanyi.
"Tanpa ada kekasih di hatiku," Tak sadar tiba tiba Mic sudah berpindah pemilik, kali ini Natasha mengeluarkan suara emasnya. Membuat seseorang di bangku belakang nya menatap ia tajam.
"Kasian ga di anggap." Ledek Danu pada Reza.
"Bukan berarti ku tak punya rasa," Lirik yang di bawakan Azalea membuat Gilang menaruh harapan lebih padanya.
"Untuk menjalin cinta oh..." Kini giliran Nabila yang memegang Mic dan nyanyian nya mengalun merdu.
"Ku tak pernah merasa kesepian," Alana kembali merebut paksa Mic itu.
"Atau mengangap sebuah cobaan," Kaily pun tak mau kalah, ia ikut bernyanyi bersama.
"Hidupku ini penuh dengan cinta!," dengan lantang Alexa berteriak.
"Dan ku sangat bahagia," Azalea pun berseru senang sambil menggoyangkan badannya ke kiri dan kekanan.
"Jomblo happy memang pilihan hati,"
"Bukan karena tak mampu untuk cari kekasih,"
"Jomblo happy memang pilihan hati,"
"Biar ku bisa bebas terbang ke sana sini," Alana Menyodorkan Mic yang di pegangnya pada teman temannya dan di sambut nyanyian heboh oleh mereka yang jomblo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Indahmu Menyatu Dengan Langit
Romancehanya ada kesunyian di antara keduanya sebelum sebuah pertanyaan terlontar dari bibir sang gadis untuk memecah keheningan. "Avinn, Aku kalo jadi princess cocok gak?" Tanya Nabila sambil menatap berbinar ke arah Alvino. "Cocok.. " "jadi nenek sihir n...