- 𝜗𐑞 -
Janice melakukan sedikit pemanasan sebelum jogging kecil mengelilingi taman kota. Karena sudah lama tak berolahraga, Janice memutuskan jogging sebelum berangkat ke kantor.
Agar jogging nya lebih asik dan seru, Janice jogging sambil mendengarkan lagu dengan earphone yang Janice beli dua hari yang lalu. Janice menyetel lagu inggris berjudul Cruel summer — Taylor swift.
"Jogging sebelum berangkat ke kantor ternyata semenyenangkan ini. Sudah lama sekali, tidak jogging. Semua ini karena pekerjaan yang tiada hentinya." gerutu Janice, sambil menghirup udara pagi sebanyak mungkin.
Tiba-tiba seorang laki-laki datang dan berlari di sebelah kanan Janice. Janice pun menoleh, melihat siapa yang ikut berlari di sebelahnya.
Janice pun memelankan volume lagu, karena ingin bertanya.
"Tahu darimana saya disini? Apa jangan-jangan kamu mengirim mata-mata? Supaya kamu bisa tahu apa saja yang sedang saya lakukan."
"Enak saja, saya tahu kamu disini karena saya tanya ke Papah kamu dan barusan saya habis dari rumah kamu."
"Iyakah? Untuk apa kamu ke rumah saya?" tanya Janice dengan salah satu alis yang mengernyit.
"Saya ke rumah karena ingin mengajak kamu jogging bersama. Memangnya tidak boleh?"
"Daripada jogging bersama kamu, lebih baik saya jogging sendiri saja!" ketus Janice.
"Ya Tuhan, padahal lebih aman jogging dengan teman atau calon suami kamu. Jogging sendiri itu ga enak loh, sepi."
"Ya biarin, lagian kalau saya di jahatin tinggal saya lawan bagian kelaminnya atau saya teriak sekencang mungkin. Jangan mentang-mentang saya perempuan, jadinya kamu pikir saya gak bisa bela diri." sarkas Janice.
"Terserah kamu saja deh. Tapi, misalkan suatu saat kamu dalam keadaan bahaya, kamu harus chat atau telfon saya."
Janice tak menghiraukan ucapan Biantara, Janice memilih melanjutkan joggingnya.
- 𝜗𐑞 -
Karena tak ingin sesuatu terjadi, Biantara mengantar Janice ke kantor dan menyuruh seseorang membawa pulang mobil Janice.
"Harusnya kamu tuh berangkat ke kantor bukan antar saya! Lagian saya juga gak akan kenapa-kenapa kok, kalau saya dalam bahaya saya juga bakal lakuin apa yang saya bilang di taman tadi."
"Mulai hari ini, saya akan antar kamu kemanapun. Anggap saja saya supir baru kamu."
"Dih." ketus Janice sambil memutar kedua bola matanya, membuat Biantara gemas.
Bagi Biantara, mau bagaimanapun ekspresi Janice, tetap menggemaskan di mata Biantara.
"Mata kamu lucu sekali, seperti permen yang berbentuk mata itu. Tapi bedanya ini hidup." puji Biantara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With You || MinTzu
FanficSinopsis : Janice Cassandra - anak perempuan satu - satunya di dalam keluarga. Janice memiliki tiga orang Abang yang tampan dan sedikit tegas. Karena perjanjian bisnis, Janice dijodohkan oleh sang Ayah - Kay Alexander, dengan seorang pria tampan be...