Bab 1

251 20 5
                                    

tiesss janlup vote, komen and follow

.
.
.
.
.

Hari begitu terang sekali pagi ini, begitu tenang sampai seseorang lupa bahwa harini ia harus masuk sekolah, ia sangat terburu-buru bahkan tak mandi agar tidak terlambat sekolah.

"Aduh gua terlambat lagi nih",  ucap nya tergesa-gesa sembari memakai bajunya dengan buru-buru.

Ia pun turun dari kamarnya setelah selesai memakai bajunya terlihat dibawah sudah tertata rapi sarapan pagi yang sangat lezat di meja makan.

"Riki sarapan duluu", ucap mama riki dengan lembut.

"Riki udah telat ma, riki makan disekolah aja daa mahh", setelah mengatakan itu ia pergi ke sekolah bersama temannya yang sudah menunggu didepan.

---

"Kamu mulu yang terlambat ya bosan saya melihat wajah kamu riki",  Riki hanya cengengesan saat guru BK memarahi nya.

"Maaf pak soalnya saya tadi lambat bangun", ucapnya sembari menggaruk tengkuk leher yang tak gatal.

Riki pun kena ocehan guru BK jujur dia sudah biasa terlambat jadi dia tak mendengar kan ocehan guru itu dan ocehan guru itu nambah sebab ada salah satu siswi yang juga terlambat.

"Ini lagi cewe kok bisa terlambat hah!! ",  ucap guru BK kepada sang siswi dengan ketus.

" Maaf pak tadi saya macet pak di jalan jadi saya terlambat",  dengan nafas tergesa-gesa ia menjawab nya.

"Haduh yasudah kalian berdua berdiri didepan bendera sekarang!! ",  Akhirnya guru BK itu memberi hukuman kepada dua siswa nya itu.

---

Bell istirahat pun berbunyi semua siswa berhamburan mencari tempat makan mereka dengan nyaman, tidak dengan riki ia sedari tadi dikelas bermain game bersama temannya.

"Ah anjir lu bego bgt deh ro mainnya"

"Elu cok yang bego rik, udah ga jago lagi lu"

"Iya gua udah jarang main nih game"

"Gua lapar cok beliin gua makan dong rik", kata roka dengan santai.

" Beli sendiri lu sana gua aja mager ke kantin malah nyuruh gua", Riki menempeleng kepala roka.

Saat semuanya sedang asik bermain tiba-tiba seorang gadis datang ke kelas dan bertanya keberadaan riki.

"Permisi ada yang namanya riki disini? ", ucapnya dengan datar.

"Gua sendiri, ada apa lu nyari gua", riki pun menghampiri gadis itu

"Nih gua mau ngasih ini doang",  ia memberi kan jaket kepada riki

"Pegang aja dulu yeon takutnya ntar hujan lu gada jaket"

"Ogah gua anjir lu aja nebeng ma gua"

"Sssttt jangan buka buka banget ngapa mulut lu yeon", Riki membekam mulut seyeon yang membuat seyeon kesal dan memukul kaki riki

"Ga nafas gua anj, nih jaket lu ambil gua ga butuh", saat ia udah berjalan sedikit lalu ia balik lagi dan berkata

" Oh ya gua harini mau nongki sama circle gua jadi lu pulang sama roka aja ya Bay", setelah mengatakan itu seyeon pergi begitu saja tanpa menghiraukan ocehan riki.

"Yeuh seyeon sialan, untung demen", ucapan riki terdengar oleh roka

"Hah demen? lu demen dia? ",  perkataan roka membuat riki malu dan mengelak.

"Engga ah maksud gua temen, untung temen", ucapnya lalu pergi ke kelas dengan raut wajah sedikit salting.

.
.
.
.

CIE CIEEEE RIKI KIWW, eh btw ini cerita chiyeon yang di AU aku ya, aku buat ulang mwehehehe biar bener alurnya🤫🤫

jan lupa VOTE!!!

Friend or boyfriend? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang