Ilove family

340 39 2
                                    

For you bby gurl

Happy reading

🦥🦌🐇🦋🐳🐼🍒🐈
















"Aunty Jen, Canny ngambil ayam gorengnya Sakuyaa"

"Dekkk, balikin ayamnya..itu punya kamu masih banyak"

Plak

"Dasar boti"

Karena sore tadi suasana hati Jennie lagi berbunga-bunga dengan perlakuan manis ke tujuh putrinya, sebagai gantinya Jennie memasakan semua makanan favorite mereka semua, sampai ngundang teman-teman sibungsu untuk makan malam bersama.

"Kenapa makannya dikit banget, Kyu, gak enak ya!"tanya Jennie dengan mengusap lembut belakang kepala Kyujin.

Kyujin menggeleng"ini yang paling enak kok Aunty"

"Nambah lagi ya kalo gitu..tuh liat Kakak sama temen-temen kamu aja makannya banyak, sampe sibontot juga katanya ngambil ayam nya Sakuya"ucap Jennie siap untuk mengambilkan nasi dan beberapa lauknya.

Canny dengan cepat mengambil alih tempat yang Jennie duduki dan menyuruhnya untuk bertukar tempat.

"Mau nangis gak?"tanya Canny dengan suara rendahnya.

tak langsung pikir panjang, Kyujin memeluk Canny dan mulai menangis.

Semua mata sekarang tertuju pada mereka berdua.

"Puas-puasin aja nangisnya.."

"Kalo ada masalah yang membebani pikiran lo Kyu, cerita sama kita. Lo itu bukan orang lain, kita kan saudara."

Setelah beberapa menit menangis. Kyujin menceritakan semuanya pada keluarga barunya ini. Tentang ia yang akan pulang ke bandung dikarenakan ekonomi keluarganya tak lagi cukup menyanggupi jika ia masih tinggal dan bersekolah di jakarta, yang pengeluarnya tidak bisa dianggap remeh.

Memang seharusnya, setelah lulus SMP itu Kyujin tidak lagi diperkenankan untuk melanjutkan lagi study nya. Tapi ia tetap memaksa ingin melanjukan pendidikannya sampai ia menjadi seorang sarjana. Bahkan untuk masuk kesekolah sekarang pun Kyujin rela menjual sepeda motornya itu untuk bisa mendaftar disekolah impiannya.

"Lanjut lagi makannya, nanti kita cari solusinya bareng-bareng"

.

"Cuci piringnya biar kita-kita aja, Mom"ucap Ruka

"Iya Aunty, biar anak-anak perempuan muda aja yang beresin semua. Kita mah duduk aja sambil nonton"ucap Sakuya santai.

Rami yang berada disamping Sakuya merangkul pundak Sakuya dengan kencang, tanda siaga 1."mau diapain nih cunguk!"

"Di sop aja, Kak"

"Ceburin aja"

"Takol aja pala nyaa"

"Cubit kecil aja, Ram"

"Jambak aja rambutnya"

"Injek aja tuh mulutnya"

"Bunuh sekalian"

Tok

"Sana, bawa tuh semua piring kotornya, Neng"















Kringggg

Kringggg

Kringggg

Alarm berbunyi sudah dari 20 menit yang lalu. Tapi telinga mereka seolah tersumbat sesuatu. Bahkan alarm itu berbunyi dari 4 handphone sekaligus, dan disetting setiap 3 menit sekali, bayangkan seberisik apa itu.

FAMILY CRUMBSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang